Tim Editor
ERA.id - Para pecinta otomotif harusnya tahu apa itu torsi, lantaran hadir dalam kejadian sehari-hari. Namun torsi tidak hanya bekerja pada mesin, beberapa aktifitas dapat dikatakan torse seperti mengoperasikan kenop pintu, membuka botol soda, menggunakan kunci pas, atau mengayuh sepeda.
Sebagai contoh: Bayangkan Anda sedang mengencangkan baut, menggunakan kunci pas. Anda pasti akan menerapkan sejumlah kekuatan ke ujung kunci pas, yang ditransfer ke baut di ujung lainnya. Contoh tersebut menerapkan torsi, atau gaya puntir, pada baut.
Sementara “tenaga kuda” hanya diukur dalam tenaga kuda, torsi biasanya diukur dalam pound kaki (lb.-ft).
Cara kerja torsi, contoh: melanjutkan contoh penggunaan kunci pas, Anda dapat membayangkan menggunakan kunci pas satu kaki khusus untuk mengencangkan baut. Dengan menerapkan satu pon gaya ke ujung kunci pas sepanjang satu kaki itu memberikan torsi satu lb.-ft pada baut.
Kemudian agar lebih banyak torsi dapat diterapkan dengan menambahkan lebih banyak bobot, atau, dengan menggunakan kunci pas yang lebih panjang.
Mur roda yang menempelkan roda ke mobil Anda biasanya perlu dikencangkan hingga torsi sekitar 100 lb.-ft — artinya operator harus menerapkan gaya 100 pon ke ujung kunci pas sepanjang satu kaki.
Cara Torsi Bekerja pada Kendaraan
Semua mesin, apakah bensin atau hibrida, menghasilkan sejumlah tenaga kuda dan torsi. Keduanya terkait satu sama lain, dan keduanya mengekspresikan output mesin dengan cara yang berbeda.
Dilansir dari laman resmi Toyota Kanada, torsi bahkan digunakan dalam perhitungan tenaga kuda mesin. Baik tenaga kuda dan torsi diukur untuk memberi rasa kinerja yang mungkin mekanik harapkan dari kendaraan mereka.
Mesin di mobil dan truk biasanya dapat menghasilkan torsi 100 hingga 400 lb.-ft. Torsi itu dibuat oleh piston di dalam mesin saat mereka membalas naik dan turun pada poros engkol mesin, menyebabkannya berputar (atau berputar), terus menerus. Torsi kemudian ditransfer ke roda kendaraan melalui transmisi dan drivetrain.
Selain itu, output torsi adalah hasil dari banyak variabel, termasuk ukuran mesin, dan bagaimana ia dirancang untuk beroperasi.
Secara sederhana, semakin banyak torsi yang dimiliki mesin maka semakin cocok untuk kerja keras seperti menderek, mengangkut, atau mendaki tanjakan yang curam. Inilah sebabnya mengapa torsi sering menjadi sosok yang paling penting ketika memindahkan sesuatu yang besar dan berat, seperti truk dengan trailer terpasang.
Perbedaan Torsi dan Tenaga Kuda (Horse Power)
Horsepower dan torsi adalah hal yang berbeda untuk mengekspresikan kinerja mesin kendaraan.
Lalu, apa itu Tenaga Kuda? Horsepower adalah satuan yang menyampaikan kemampuan mesin secara keseluruhan di semua kondisi. Sebaliknya, keluaran torsi menyampaikan keluaran puncak yang tersedia dari mesin tersebut, pada saat tertentu saat ia melakukan pekerjaan terberatnya.
Jika mesin menghasilkan torsi 500Nm, kita dapat menggunakan visualisasi serupa secara terbalik untuk membantu memahami gaya yang terlibat. Untuk menghentikan mesin seperti itu agar tidak berputar akan membutuhkan kunci pas sepanjang satu meter yang dipasang pada poros engkol, dengan gaya 500 Newton diterapkan di ujung lainnya. Karena satu kilogram memberikan gaya kira-kira 9,8 Newton dalam gravitasi Bumi, ini berarti Anda memerlukan joki seberat 50kg untuk berdiri di ujungnya.
Selain pertanyaan apa itu torsi, ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Kalo kamu ingin tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…
