Tim Editor
ERA.id - Membaca tidak hanya membuat seseorang melihat tulisan, tetapi dunia dan seisinya. Ini adalah aktivitas bermanfaat yang perlu dibiasakan sejak kecil. Yang perlu dilakukan oleh orang tua adalah menumbuhkan minat baca anak dengan cara yang tepat.
Ada banyak dampak positif yang bisa didapatkan dari membaca sejak kecil. Membaca mampu merangsang sel-sel otak anak, mengenalkan anak dengan berbagai kosakata, meningkatkan fokus, mengembangkan kreativitas, memacu imajinasi, dan menambah wawasan atau pengetahuan.
Jika bacaannya adalah buku cerita, anak akan mendapatkan pengalaman yang lebih banyak. Di dalam buku cerita terdapat beberapa karakter tokoh. Anak anak belajar mengenai sifat-sifat manusia, cara bersosialisasi, dan mempertajam emosional (empati, bahagia, sedih, kecewa, marah).
Cara Menumbuhkan Minat Baca Anak
Orang tua adalah guru pertama anak. Orang tua bisa menjadi guru yang baik saat memberikan contoh yang baik. Anak belajar banyak hal dari mencontih perilaku orang tua. Oleh sebab itu, berikanlah contoh berupa kebiasaan membaca.
Biarkan anak melihat orang tuanya asyik membaca buku. Anak akan melihat kegiatan tersebut sebagai kegiatan yang menyenangkan dan kegiatan yang biasa dilakukan. Jangan sampai orang tua ingin anaknya suka membaca, tetapi mereka tak mau membaca.
Kemudian, sediakan bacaaan bagi anak yang sesuai dengan usianya. Anak yang maish tahap mengenal lingkungan bisa diberi buku atau bacaan tentang hewan, tumbuhan, buah-buahan, dan sayur-sayuran dengan banyak gambar yang bewarna-warni.
Meski sudah memberikan contoh dan bahan bacaan, orang tua tidak bisa langsung menyuruh anak membaca sendiri. Orang tua bisa mengenalkan anak kepada bacaan dan tulisan dengan membacakan buku tersebut.
Orang tua bisa menjadikan kegiatan membaca sebagai aktivitas harian bersama anak. Anda bisa menyiapkan dan tempat membaca dengan suasana yang nyaman dan santai, bukan suasana belajar yang kaku.
Orang tua perlu membacakan buku untuk anak setiap hari, bukan sesekali. Selain membiasakan anak, hal ini jadi cara orang tua untuk mengetahui jenis bacaan yang disukai anak. Orang tua juga bisa melihat perkembangan anak dengan baik. Satu hal yang juga penting, hal ini mampu meningkatkan kedekatan orang tua dengan anak.
Untuk merangsang ingatan dan daya pikir anak, orang tua bisa mengajukan pertanyaan-pertanaan saat membaca bersama anak. Membaca bukan hanya soal melafalkan tulisan, tetapi juga memahami isi dari bacaan tersebut. Memberikan pertanyaan seputar bacaan juga menjadi interaksi yang baik untuk anak, baik dengan bacaan tersebut maupun dengan orang tua.
Kemudian biasakan anak untuk aware terhadap berbagai bacaan yang ada di sekitarnya. Anak tidak hanya belajar dari buku. Berbagai hal bisa menjadi tempat untuk belajar. Terkadang, saat anak sudah berminat dan cukup mampu membaca dia anak otomatis ingin membaca berbagai tulisan yang dilihat. Orang tua bisa menjadi pendamping anak saat hal ini dilakukan.
Pengamatan terhadap lingkungan tidak hanya kepada tulisan, tetapi juga benda-benda di sekitarnya. Orang tua bisa mengenalkan nama-nama benda yang dilihat meski tak ada tulisan. Anak akan lebih mudah mengingat nama suatu benda melalui indra pendengaran dan penglihatan (bentuk).
Satu hal lagi, semua kegiatan yang dibutuhkan untuk menumbuhkan minat baca anak perlu dilakukan dengan cara menyenangkan. Anak tidak akan tertarik—atau bahkan malah menolak—jika metode yang digunakan kaku dan memaksa.
Itulah berbagai tips untuk menumbuhkan minat baca anak sejak dini. Dapatkan informasi menarik seputar orang tua dan anak yang lain dengan mengikuti berita terbaru Era.id.
