Berinovasi Tanpa Henti, Bisnis Legendaris Indonesia Ungkap 3 Rahasia Sukses Agar Tetap Laris Manis

| 14 Aug 2021 12:05
Berinovasi Tanpa Henti, Bisnis Legendaris Indonesia Ungkap 3 Rahasia Sukses Agar Tetap Laris Manis
Ilustrasi bisnis (Foto: Pexels/fauxels)

ERA.id - Menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Republik Indonesia, ShopeePay Talk, sebuah platform diskusi interaktif bulanan yang diinisiasi untuk membahas berbagai topik dan informasi yang ringan, trendy dan insightful hadir dengan tema Adaptasi Lintas Generasi, Kobarkan Semangat Majukan Negeri.

ShopeePay mengundang pembicara dari bisnis-bisnis legendaris yakni JNE dan Ayam Tulang Lunak Hayam Wuruk yang mengungkapkan pentingnya melakukan riset pasar dan berinovasi, serta pakar digital marketing Denny Santoso yang menjelaskan pentingnya memaksimalkan strategi pemasaran untuk dapat bertahan lintas generasi.

Meski terus digempur dengan berbagai perubahan, beberapa bisnis legendaris telah sukses memenangkan pasar dengan berpegang pada prinsip beradaptasi. Namun, adaptasi bukanlah upaya yang mudah dan singkat, sebuah bisnis harus terlebih dulu memastikan ketangguhan ekosistem bisnisnya termasuk produk serta layanan sebelum melakukan perubahan sesuai kebutuhan konsumen yang terus berubah.

JNE dan Ayam Tulang Lunak Hayam Wuruk contohnya. Mereka telah berhasil memenangkan pasar selama lebih dari dua dekade berkat riset, adaptasi dan tentunya inovasi. Berikut adalah sejumlah strategi bisnis dan pandangan dari pakar digital marketing Denny Santoso yang dapat diterapkan oleh pelaku bisnis manapun agar mampu bertahan melintasi generasi berdasarkan rilis dari ShopeePay Talk diterima Era.id pada Sabtu (14/8/2021).

1. Pahami konsumen lewat riset pasar

Ilustrasi bisnis (Foto: Pexels/ fauxels)
Ilustrasi bisnis (Foto: Pexels/ fauxels)

Untuk menawarkan produk atau jasa yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pelanggan, serta menghadirkan customer journey yang nyaman dan optimal, suatu bisnis harus melakukan riset pasar secara komprehensif dan melakukan penyesuaian berdasarkan dengan hasil riset tersebut.

"Kami melakukan riset pasar secara rutin guna menghadirkan varian menu baru dan memberikan kepuasan kepada seluruh pelanggan kami. Selain itu, kami juga menerima pembayaran melalui layanan pembayaran digital seperti ShopeePay karena hasil riset kami menunjukkan bahwa pelanggan cenderung memilih metode pembayaran yang praktis dan aman, terutama pada masa pandemi. Pelanggan juga tertarik untuk menggunakan metode pembayaran digital karena beragam promo menarik yang ditawarkan. Kami pun melihat adanya peningkatan penjualan yang signifikan sejak kami mulai menerima pembayaran digital," kata Dimas Setyo Jatmiko, Business Development Manager Ayam Tulang Lunak Hayam Wuruk.

2. Inovasi sesuai kebutuhan pasar

Agar bisnis dapat bertahan seiring dengan perubahan zaman, harus dipastikan bahwa produk dan layanan yang ditawarkan dapat menjawab permasalahan di hidup para pelanggan.

Serangkaian permasalahan yang dicoba untuk dijawab oleh JNE adalah rumitnya pengiriman dan pendistribusian barang ke berbagai penjuru Indonesia. JNE hadir dengan tagline "Connecting Happiness" dan menjadikannya sebagai ide utama dalam memberikan keuntungan dan kenyamanan kepada pelanggan yang mereka layani di seluruh Indonesia.

"Sejak didirikan pada tahun 1990, dan sesuai dengan semangat “Connecting Happiness” yaitu mengantarkan kebahagiaan untuk memberikan manfaat yang seluas-luasnya kepada seluruh masyarakat Indonesia, JNE senantiasa mengoptimalkan penggunaan teknologi untuk meningkatkan efisiensi. Kini pelanggan dapat dengan mudah melacak paket yang mereka kirimkan melalui website dan aplikasi MyJNE dan melakukan pembayaran dengan praktis dan aman menggunakan layanan pembayaran digital seperti ShopeePay," ungkap Mayland Hendar Prasetyo, Deputy Vice President BD, E-commerce, and Partnership JNE.

3. Maksimalkan berbagai kanal pemasaran

Ilustrasi pemasaran bisnis (Foto: Pexels/ Serpstat)
Ilustrasi pemasaran bisnis (Foto: Pexels/ Serpstat)

Jika media konvensional terbukti menjadi kanal pemasaran yang memadai satu dekade yang lalu, sekarang bisnis harus memikirkan ulang strategi pemasaran mereka berdasarkan dengan kanal-kanal yang tersedia saat ini. Media sosial bisa menjadi sebuah kanal pemasaran yang kuat bagi bisnis jika didukung dengan kehadiran di platform e-commerce dan pengadopsian layanan pembayaran digital.

"Setelah tantangan mendefinisikan dan membangun identitas bisnis, atau produk dan layanan, telah dilewati, bisnis harus memaksimalkan upaya pemasaran mereka menggunakan berbagai kanal pemasaran seperti media sosial yang cocok untuk segmen pasar yang mereka sasar," ujar Denny Santoso, Pakar Digital Marketing dan Founder & CEO Tribelio.

"Pelaku bisnis juga bisa menggali dan saling bertukar informasi melalui komunitas bisnis, seperti Tribelio, untuk memastikan mereka mengetahui tren terbaru yang bisa mereka manfaatkan untuk pemasaran mereka. Salah satu contohnya adalah menonjolkan promo menarik yang ditawarkan oleh penyedia layanan pembayaran digital seperti ShopeePay," lanjutnya.

Rekomendasi