ERA.id - Jenama resor butik global pemenang penghargaan, Karma Group, baru saja menambahkan properti baru yang seru ke dalam portofolio internasionalnya. Karma Martam Retreat terletak di sebuah lembah yang lerengnya dipotong menjadi teras-teras sawah hijau cerah dengan latar belakang puncak Himalaya yang menjulang tinggi di jantung Provinsi Sikkim India, hanya berjarak 30 kilometer dari ibu kota provinsi Gangtok. Ini adalah tanah lembah yang subur dan danau seperti cermin, langit yang dipenuhi bintang dan perpaduan aneka budaya dan komunitas, termasuk tiga suku utama yang ada wilayah ini, yaitu Lepcha, Bhutias, dan Nepal.
Dalam bahasa lokal Bhutia, Martam berarti ‘tanah dari mentega dan jelai emas’ - nama
keberuntungan yang tercermin dalam situasi Karma Martam Retreat yang menakjubkan. Resor ini dikelilingi oleh hutan lebat Suaka Margasatwa Fambong Lho, rumah bagi spesies termasuk Beruang Hitam Himalaya, Rusa Musk, Marten Tenggorokan Kuning, dan Kucing Beruang yang sangat langka. Resor menghadap ke Pegunungan Nathula yang megah - di mana Gunung Everest menjadi bagiannya. Suhu tidak pernah melebihi 27 derajat celcius bahkan di puncak musim panas, sedangkan malam hari cenderung nyaman dan sejuk berkat suasana pegunungan.
Karma Martam Retreat dirancang untuk menyatu dengan lingkungan sekitarnya. 25 unit yang tertata apik memiliki pemandangan panorama dan sebagai tambahan, para tamu dapat menikmati kolam renang berpemanas dalam ruangan, santapan sepanjang hari, ruang permainan, serta fasilitas Karma Spa, lengkap dengan ruang uap dan sauna. Resor ini bahkan memiliki kebun dapur organik pribadinya sendiri, yang menawarkan para tamu produk pertanian langsung ke meja serta bahan-bahan lezat lainnya yang bersumber secara lokal. Pengalaman Retreat Karma Martam adalah tentang melepaskan diri dan berhubungan kembali dengan alam.
Lakukan perjalanan yang mengasyikkan ke pegunungan, berkelana bagaikan mimpi melalui hutan rhododendron yang semarak, atau taklukkan ketinggian Goecha La Pass yang menakjubkan. Untuk pecandu adrenalin, ada arung jeram air putih yang menantang untuk dinikmati di sungai Teesta, atau menapaki jalan terjal dalam petualangan bersepeda gunung.
“Resor ini dekat dengan sejumlah biara, gunung, dan tempat wisata. Saya tahu resor dan lokasi ini akan sangat menarik bagi banyak anggota dan klien kami yang sudah ada dan yang akan datang, dan saya berharap untuk dapat minum bir bersama di bar kami dan bertukar cerita tentang penampakan yak dan yeti," ujar ,” kata Founder Karma Group, John Spence tentang akuisisi baru ini.