ERA.id - Basudev Mahapatra seorang petani yang bekerja di sebuah ladang di desa Sujanpur, Balasore Odisha menemukan seekor kura-kura langka berwarna kuning. Mahapatra pun membawa kura-kura langka itu ke rumahnya, Minggu (19/7/2020).
Setelah memutuskan membawa pulang kura-kura kuning itu, Mahapatra memutuskan untuk menyerahkannya ke petugas hutan yang kemudian memanggil ahli konservasi.
Diberitakan oleh CNN, Siddhatha Pati, Direktur Eksekutif di Asosiasi Konservasi Keanekaragaman Hayati mengatakan temuan itu adalah yang pertama kalinya terjadi.
"Ini adalah kelainan bawaan dan ditandai dengan tidak adanya sepenuhnya atau sebagian pigmen tirosin," kata Pati.
Kelangkaan ini juga dinilai karena albinisme atau albino (kondisi yang disebabkan oleh kekurangan atau ketiadaan melanin di dalam tubuh) yang membuat warna dari kura-kura itu menjadi kuning dan sangat langka. Menurut Pati, saat ini kura-kura langka itu sudah dilepaskan ke alam liar di Balasore.
Menurut Pati pihaknya sering menemukan kura-kura dan kepiting secara terus-menerus. Pihaknya pun langsung mengembalikan mereka ke alam liar agar bisa hidup bebas di habitatnya.
Tetapi penemuan kura-kura albino di Odisha jadi yang pertama ditemukan dan kedua kalinya ditemukan di India. Kura-kura langka itu diperkirakan berusia satu setengah atau dua tahun. Dia pun dikenal sebagai kura-kura flapshell India atau kura-kura air tawar.
A rare yellow turtle was spotted & rescued in Balasore, Odisha yesterday.
Most probably it was an albino. One such aberration was recorded by locals in Sindh few years back. pic.twitter.com/ZHAN8bVccU
— Susanta Nanda IFS (@susantananda3) July 20, 2020