Tito menyebutkan bom yang digunakan berjenis bom pipa dengan bahan peledak triacetone triperoxide (TATP). Bom jenis ini kerap digunakan di ISIS, Suriah dan Irak.
"Dari hasil olah TKP ditemukan sejumlah sisa bom pipa, dan ini adalah jenis bom yang kerap digunakan oleh kelompok ISIS. Saking bahayanya ini biasa disebut 'Mother of Satan;," kata Tito di Mapolda Jawa Timur, Surabaya, Senin kemarin (14/5).
Tito menyebut bahan peledak TATP itu sangat berbahaya dengan daya ledak yang tinggi. Menurutnya jenis bom seperti ini berbeda dengan bom berjenis TNT atau Trinitrotoluene karena diperlukan detonator untuk meledakkannya.
Baca juga: Bom di Surabaya Gunakan 'Mother of Satan'