PKS Tak Mau Baper Soal Gerindra

| 10 Dec 2017 13:12
PKS Tak Mau <i>Baper</i> Soal Gerindra
Muhammad Sohibul Iman (pks.id)
Jakarta, era.id - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Muhammad Sohibul Iman mengaku tidak terbawa perasaan atau "baper" atas sikap yang diambil Gerindra dalam Pemilihan Gubernur Jawa Barat.

"Dalam politik enggak boleh baperan, nanti sakit. Enggak apa-apa tiap partai punya sikap politik," kata Sohibul di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat. Minggu (10/12/2017).

Sohibul meyakini bahwa setiap Parpol memiliki kebijakannya masing-masing dalam mengambil keputusan.

"Ya, tiap partai politik punya hak. Dinamika politik selalu ada," tambahnya.

Mengenai bakal calon yang akan diusung oleh PKS, Sohibul menjelaskan tengah bertemu dengan Dewan Pembina PKS, Amir Syamsudin.

Dalam pertemuan itu, Amir meminta agar PKS tetap mendukung Dedy Mizwar-Ahmad Syaikhu (Demiz-Syaikhu) untuk maju bertarung dalam pilgub Jawa Barat 2018.

"Beliau (Amir) menyampaikan pesan dari majelis tinggi, katanya mereka akan mendukung pasangan Demiz-Syaikhu," ucap Sohibul.

Sohibul menjelaskan akan menindaklanjuti permintaan tersebut ke lembaga tertinggi PKS, Majelis Syuro atau yang biasa disebut Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP). Hal ini karena keputusan final ada di DPTP bukan di dirinya.

"Saya DPP, di atas saya ada DPTP. Disinilah nanti kata akhir," pungkas Sohibul.

Partai Gerindra dan PKS dikenal dengan "dua sejoli". Pasalnya, dalam setiap pemilihan baik kepala daerah maupun presiden, kedua partai ini selalu dalam poros yang sama.

Terakhir, pada bulan Oktober lalu kedua partai ini masih sepakat mengusung Demiz-Syaikhu, namun kemarin (9/12/2017), Gerindra membanting haluan dan mengusung Mayjen TNI (Purn) Sudrajat sebagai bakal calon gubernur Jawa Barat.

Keputusan Gerindra mengusung Sudrajat untuk bertarung di Pemilih Gubernur Jawa Barat meluncurkan sejumlah pertanyaan tentang nasib "dua sejoli" ini. Akankah keduanya masih dalam poros yang sama, atau PKS lebih memilih "talak" Gerindra dan mencari pasangan lain untuk maju di pilgub Jabar?

Tags :
Rekomendasi