Reviewer Ponsel David GadgetIn Disangkutpautkan dalam Kasus Mario Dandy

| 26 Feb 2023 08:34
Reviewer Ponsel David GadgetIn Disangkutpautkan dalam Kasus Mario Dandy
Tangkapan layar.

ERA.id - Kasus penganiayaan oleh Mario Dandy Satriyo, anak Rafael Alun Trisambodo yang merupakan seorang pejabat pajak eselon III viral hingga disorot media internasional seperti The Strait Times. Namun, media tersebut keliru menampilkan foto David GadgetIn, reviewer gadget Indonesia populer dalam sampulnya.

Berita tentang penganiayaan itu tayang pada hari Sabtu (25/2/2023) di The Strait Times dengan judul Indonesian youth’s attack on girlfriend’s ex-lover exposes his public servant dad’s unexplained wealth

Dalam foto sampulnya The Strait Times menampilkan foto David GadgetIn dengan keterangan foto "Seorang Mahasiswa, Mario Dandy Satriyo telah ditangkap atas serangannya terhadap kekasih mantan pacarnya".

Tangkapan layar David GadgetIn.

Berita salah informasi tersebut kemudian ramai diperbincangan di akun Instagram @undercover.id yang mengunggah tangkapan layar berita tadi di akunnya. Para warganet langsung menyadari pemasangan foto yang keliru.

"David gadgetin : David disini dan INI NGAPA MUKA GW DISITUUUU ??????" tulis akun @syamsul_alamud***. 

"Iya ini wajahnya David gadgetin, kayaknya mukanya mario kemarin gk gini... @gadgetins tolong konfirmasi," sambung akun @lailatulmuja***.

David GadgetIn sendiri belum merespons pencatutan fotonya dalam berita penganiayaan oleh anak pejabat tersebut.

Sebelumnya, berita penganiyaan oleh Mario Dandy viral selama berhari-hari di media sosial. Ia telah ditetapkan sebagai tersangka setelah memukuli korban bernama David yang merupakan mantan kekasih pacarnya.

Netizen lalu ramai-ramai mencari tahu sumber kekayaan Mario Dandy yang kerap pamer kendaraan mewah di TikTok-nya. Diketahui ayah Dandy, Rafael, merupakan seorang pejabat di Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dengan harta kekayaan mencapai Rp56,1 miliar menurut Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) tahun 2021.

Rafael lalu dicopot dari jabatannya pada hari Jumat (24/2/2023) dan memutuskan untuk mengundurkan diri sebagai aparatur sipil negara (ASN) pada hari yang sama.

Rekomendasi