Modus Jadi Petugas PLN, Perampok di Tangsel Bawa Kabur Perhiasan dan Emas Batangan

| 13 Mar 2023 18:55
Modus Jadi Petugas PLN, Perampok di Tangsel Bawa Kabur Perhiasan dan Emas Batangan
Ilustrasi (Antara)

ERA.id - Sebanyak empat rampok menyatroni rumah di Perumahan Bukit Nusa Indah, Serua, Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel). Dalam aksinya komplotan itu mengaku petugas PLN dan berhasil menggondol sejumlah perhiasan dan emas batangan seberat 20 gram.

Kapolsek Ciputat Timur, Kompol Agung Nugroho membenarkan adanya peristiwa tersebut yang terjadi pada Minggu (12/3/2023) sekitar pukul 12.30 WIB. Berawal saat asisten rumah tangga (ART) sedang menjaga anak dan orang tua korban di ruang tamu.

"Kemudian terdengar bunyi bel rumah lalu salah satu dari ART itu keluar rumah mendatangi para pelaku yang berjumlah empat orang menggunakan sepeda motor. Mereka mengaku dari petugas PLN," kata Agung dalam keterangannya, Senin (13/3/2023).

ART kemudian mempersilakan pelaku masuk ke halaman rumah untuk mengecek tempat pemasangan tiang listik yang rencananya akan dipasang bak sampah. Saat saksi mengobrol dengan para pelaku tersebut, kemudian salah satu pelaku masuk kedalam rumah melalui pintu samping.

"Kemudian salah satu ART itu melihat salah satu pelaku masuk ke dalam kamar korban dan menyembunyikan sesuatu pada dalam bajunya. Setelah melihat kejadian itu ART itu pun bergegas keluar rumah dengan sambil berteriak 'maling, maling, maling, tolong-tolong'," ujar Kapolsek.

Agung menjelaskan, saat pelaku melarikan diri ART itu sempat memegang tangan salah satu pelaku dan menanyakan 'kamu ambil apa di kamar?'. Kemudian salah satu warga sekitar dari luar seberang rumah korban datang menghampiri ART itu karena mendengar teriakan tadi.

"Warga yang dari seberang luar rumah ini menghampiri ART dan menolong. Namun saat bersamaan para pelaku langsung kabur melarikan diri membawa barang barang milik korban," katanya.

Agung menambahkan, barang yang berhasil di gondol itu berupa kalung emas, cincin emas, gelang emas, dan emas batangan sekitar kurang lebih 20 gram. Saat ini pihaknya sudah menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) serta tengah menjalani penyelidikan lebih lanjut.

Rekomendasi