Kwik Kian Gie Makin Akrab dengan Prabowo-Sandiaga

| 17 Sep 2018 20:19
Kwik Kian Gie Makin Akrab dengan Prabowo-Sandiaga
Foto Sandiaga Uno di Bangka Belitung (Twitter @Sandiuno)
Jakarta, era.id - Pasangan calon presiden dan wakil presiden, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno akan berdiskusi bersama ekonom Kwik Kian Gie. Dalam pertemuan itu mereka akan membahas berbagai isu terkait kondisi ekonomi saat ini. 

Dilihat era.id, Pertemuan itu diadakan di kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Sandi tiba sekitar pukul 18.30 WIB dan disusul Kwik Kian Gie yang kemudian masuk terlebih dulu saat Sandi sedang diwawancarai.

"Enggak sih. Kita tukar pikiran aja. (Bahas) ekonomi lah. Kita fokusnya di ekonomi karena ini yang jadi concern kita. kita ingin seluruh bangsa ini bersatu mengangkat isu ekonomi. Karena sekarang sudah tidak terbantahkan lagi isu ekonomi akan menjadi isu sentral dalam pilpres 2019," kata Sandi kepada awak media, Senin (17/9/2018).

"Banyak. Dan ekonomi kerakyatan yang beliau usung itu beliau menitipkannya kepada kita. Karena alhamdulillah hasil diskusi kita ini memantapkan bahwa kita harus memperkuat sumber-sumber perekonomian rakyat," lanjutnya.

Di samping itu, Sandi mengaku telah mengenal lama Kwik. Bahkan dalam beberapa kesempatan Sandi kerap berkomunikasi intens dengan Kwik.

"Kalau sama saya sangat dekat, ya. Keluarga Pak Kwik sama saya sudah hampir 25 tahun bertukar pikiran. Dalam 5 tahun terakhir saya sama Pak Kwik juga intens. Justru ini cuma pertemuan rutin untuk mendapat masukan dari beliau. Sudah rutin. Sudah mungkin yang kelima kali," tuturnya.

 

Di sisi lain, Sandi mengatakan tak mempermasalahkan umur Kwik yang sudah 82 tahun jika bergabung dalam susunan timses Prabowo-Sandiaga. Meski begitu dirinya meyakini jika Kwik akan mampu menjadi penasihat yang baik meski tidak masuk ke dalam timsesnya. 

"Kalau saya melihat beliau sudah 82 tahun, sudah sepuh, jadi berikan masukan, enggak usah ikut tim tapi memastikan bahwa ekonomi kerakyatan yang diusung kita ini ada di jalur yang tepat. Itu harapan kita," terangnya.

Rekomendasi