PDIP Targetkan 80 Persen Suara untuk Jokowi-Ma'ruf di Bali

| 21 Oct 2018 21:50
PDIP Targetkan 80 Persen Suara untuk Jokowi-Ma'ruf di Bali
Hasto memberikan sambutan di Rakorda DPD PDIP di Bali (dok. Istimewa)
Denpasar, era.id - PDI Perjuangan menargetkan perolehan suara hingga 80 persen untuk pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, target tersebut diyakininya bisa tercapai selama partainya menjaga solidaritas dan bergotong royong.

"Bali secara khusus mendapat penghormatan dari Ibu Ketua Umum, di Bali lah dideklarasikan Pak Jokowi kembali diusung sebagai capres. Karenanya, target suara nanti untuk Pak Jokowi dan Kiai Haji Ma'ruf Amin minimal 80 persen," kata Hasto saat membuka  Rapat Koordinasi Daerah DPD PDI Perjuangan Bali, di Kantor DPD PDI Perjuangan Bali, Minggu, seperti dikutip dalam siaran persnya, Minggu (21/10/2018).

Guna penuhi target tersebut, Hasto menekankan pentingnya sinergi kader, baik di struktural partai, di ekskutif, dan yang menjadi caleg. Menurutnya, semua pihak harus bergerak demi menjaga demi menjaga gesekan internal.

Selain itu, yang juga harus menjadi perhatian, bagaimana partai bisa menarik suara kelompok milenial yang jumlahnya sangat signifikan.

"Partai harus bisa memasukkan nilai ideologis dengan cara yang kreatif ke generasi milenial agar mereka mau berjuang bersama-sama dengan PDI Perjuangan," ujar Hasto.

Hadir bersama Hasto, Ketua DPP I Made Urip, Wasekjen DPP PDl Perjuangan Eriko Sotarduga dan politikus muda PDI Perjuangan Deddy Yervi Sitorus. Adapun jajaran pengurus DPD PDI Perjuangan yang hadir memimpin berlangsungnya rakerda yakni Ketua DPD PDI Perjuangan yang juga Gubernur Bali I Wayan Koster, kader PDI Perjuangan yang juga Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace), serta jajaran pengurus DPC PDI Perjuangan se-Bali.

Dalam sambutannya, Eriko Sotarsuga juga mengungkapkan, kemenangan Pileg maupun Pilpres di Bali itu menyangkut kebanggaan dan harga diri partai. Sehingga, semua pengurus dan kader partai berlambang banteng di Bali itu harus menyadari pentingnya gotong royong untuk mewujudkan kemenangan tersebut.

"Di sini, PDI Perjuangan memang mendominasi, tetapi itu jangan membuat kita lengah, kita tetap harus kerjasama antar kader dan antar caleg," ungkapnya.

I Wayan Koster dalam sambutannya mengungkapkan, di Pilpres 2014 lalu, di saat dinamika politik lebih sulit PDI Perjuangan berhasil memenangkan Jokowi-JK di angka 71 persen maka kondisi sekarang yang lebih baik menjadi momentum untuk lebih meningkatkan kerja politik.

"Sekarang kondisi dan iklim politiknya bagus, maka 80% harus bisa. Apalagi, kebijakan Pak Jokowi sangat prorakyat, yang tentu ini akan lebih menudahkan kita memenangkan Pak Jokowi-KH Ma'ruf Amin minimal 80%," tutup Koster.

 

Rekomendasi