Sandiaga Ogah Tiru Cara Ahok Atasi Parkir Liar

| 03 Nov 2017 13:42
Sandiaga Ogah Tiru Cara Ahok Atasi Parkir Liar
Sandiaga Uno, saat ditemui di Balai Kota Jakarta (LEO/era.id)
Jakarta, era.id - Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, kembali menjadi sorotan. Selain banyaknya pedagang kaki lima yang kembali berjualan, kemacetan yang terus menjalar juga merupakan permasalahan krusial.

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, mendata sejumlah faktor yang menyebabkan kemacetan di Tanah Abang. Berdasarkan data yang diperoleh, faktor transportasi umum, perbaikan jalan, dan ketertiban pedagang kaki lima menjadi penyebabnya.

"2 angkot ngetem, 3 PKL, 4 kendaraan balik arah dan parkir liar," sebut Sandi di Balai Kota, Gambir, Jakarta Pusat.

Khusus untuk parkir liar, Sandi enggan meniru cara Gubernur Jakarta terdahulu, Joko Widodo dan Basuki Tjahya Purnama, yang menerapkan sistem cabut pentil bagi yang parkir sembarangan.

"cabut pentil malah hidupkan bisnis pentil cadangan. Enggak timbulkan efek jera," ungkap Sandi.

Meskipun menolak cabut pentil, Sandi belum mendapatkan formula terbaik dalam menanggulangi kemacetan di Tanah Abang dan meminta Dishub agar bertindak juga.

"saya pikir, pak Dishub juga coba olah, adalah tindakan yang lebih bisa dirasakan ada efek jeranya," tutup Sandi.

Tags :
Rekomendasi