Lapangan Tembak Direlokasi, Anggota DPR Jangan Takut Lagi

| 24 Oct 2018 18:34
Lapangan Tembak Direlokasi, Anggota DPR Jangan Takut Lagi
Rapat BURT dengan pihak terkait soal relokasi Lapangan Tembak Senayan. (Mery/era.id)
Jakarta, era.id - Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR RI menggelar rapat dengan Kemenpora, Kemensesneg, Pengelola Senayan, Perbakin dan Polri untuk membahas insiden peluru nyasar ke Gedung DPR, beberapa waktu lalu.

Kepala BURT Anthon Sihombing mengatakan, hasil rapat ini memutuskan menutup dan merelokasikan Lapangan Tembak Perbakin di Senayan, secepat mungkin. Sementara itu, Lapangan Tembak Perbakin ini pun ditutup dan dilarang beroperasi lagi. 

"Kita sepakat untuk menutup atau merelokalisasi lapangan tembak segera mungkin. Kedua, meningkatkan keamanan di kompleks DPR, MPR, dan DPD. Perumahan pejabat negara, DPR, DPD, MPR. Dan juga menugaskan teman-teman lembaga terkait untuk memindahkan lapangan sesegera mungkin," ucapnya, di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (24/10/2018).

"Jadi (keputusan ini) sudah final, sehingga tidak ada polemik lagi. Sehingga anggota DPR tidak takut-takut lagi ke ruangannya untuk bekerja," ucapnya.

 

Namun, untuk proses pemindahannya, kata Anthon, DPR menyerahkan hal tersebut kepada kementerian terkait, termasuk soal lokasinya.

"Pemindahannya menteri terkait dan lembaga terkait secara lintas departemen yang mencari tempat. Itu (lokasi) mereka lah (yang menentukan)," katanya.

"Nanti mereka mencari (lokasi). Kementerian terkait sudah ditugaskan. Kempora sudah dijelaskan, di Korea lapangan tembak itu 25 km dari Senayannya (red: gedung parlemennya). Di negara lain juga sedemikian rupa," kata politikus Partai Golkar ini.

Baca Juga : Inilah Tampang Dua Penembak Ruangan Anggota DPR

Anthon membandingkan, saat ini posisi Lapangan Tembak hanya berkisar 300 meter dari Gedung DPR RI. Yang bikin makin bahaya, lokasi lapangan tembak ini dikeliling objek vital seperti hotel dan sekolah.

"Jadi, itu sudah pantas. Lapangan tembak sekarang ini kan berada dekat dengan objek vital DPR, hotel, ada sekolahan, dan restoran-restoran," kata dia.

 

Rekomendasi