Kubu Jokowi: Jawa Tengah Tak Akan Direbut Prabowo-Sandi

| 11 Dec 2018 10:47
Kubu Jokowi: Jawa Tengah Tak Akan Direbut Prabowo-Sandi
Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf Amin, Abdul Kadir Karding. (Tasha/era.id)
Jakarta, era.id - Posko pemenangan pasangan calon nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dipindah dari Jakarta ke Jawa Tengah. 

Langkah ini merupakan strategi politik yang berani dari pasangan yang diusung Partai Gerindra, PKS, PAN, Partai Demokrat dan Partai Berkarya itu. Pemindahan itu rencananya akan dilakukan pada awal tahun 2019.

Menanggapi itu, Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf Amin, Abdul Kadir Karding menyebut akan sulit bagi Prabowo-Sandiaga merebut suara pemilih di Jawa Tengah. 

Sebab menurutnya, mayoritas pemilih di Jawa Tengah punya loyalitas terhadap pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin yang merepresentasikan kelompok nasionalis dan agama.

Ilustrasi (era.id)

Selain itu, menurut Ketua DPP PKB itu pemilih di Jawa Tengah punya karakteristik yang cenderung lebih solid sehingga sulit bagi kedua pasangan tersebut.

"Pemilih Jawa Tengah punya karakter guyub dan ganyeng. Mereka tidak menyukai taktik politik yang sarat hoaks, fitnah dan kebencian," kata Karding kepada wartawan, Selasa (11/12/2018).

Dirinya juga menyebut, adanya anggapan jika pemindahan markas pemenangan itu karena melihat hasil Pilkada Jateng 2018 yang lalu tidaklah tepat. 

Memang, saat Sudirman Said berpasangan yang berpasangan dengan Ida Fauziyah dalam pilkada itu elektabilitas paslon yang diusung Partai Gerindra, PAN, dan PKB itu menyaingi calon petahana Ganjar Pranowo-Taj Yasin yang diusung PDIP, PPP, Partai NasDem, dan Partai Demokrat. 

Berbeda dengan Pilpres kali ini, menurut Karding, justru karena suara PKB dan kelompok Nahdatul Ulama (NU) kini solid mendukung paslon nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin.

"Hasil suara Pilgub Jawa Tengah menunjukkan bagaimana mesin PKB dan warga nahdliyin solid. Sehingga kalau sekarang PKB mendukung Jokowi-Ma'ruf maka soliditas mesin itu akan berulang," jelas Karding.

Karding bilang, ada faktor lain yang menyulitkan Prabowo-Sandiaga Uno merebut suara di Jawa Tengah yaitu faktor kedekatan. Apalagi, dulunya capres nomor urut 01 Jokowi pernah menjabat sebagai Walikota Solo.

Tak hanya itu, Jokowi dianggap tak pernah lupa dengan rakyat Jateng meski telah menjabat sebagai presiden. Sebab, di era kepemimpinan Jokowi, ada dua tol yang kemudian diresmikan yaitu Jalan Tol Pejagan-Pemalang (Seksi 3 dan 4 Brebes Timur-Sewaka) dan Jalan Tol Pemalang- Batang (Segmen Sewaka-Simpang Susun Pemalang).

Peresmian tol ini, juga dianggap dapat membantu perekonomian masyarakat Jawa Tengah. "Dua jalan tol itu akan mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Jawa Tengah," tutupnya.

Rekomendasi