Dilansir Antara, Kamis (13/12/2018), majalah tersebut juga menganugerahkan sebutan itu kepada pendiri laman berita Filipina, yang bersikap kritis terhadap pemerintah Filipina, serta surat kabar di Maryland, yang menjadi sasaran penembakan massal.
Itu pertama kali Time dalam sejarah 95 tahun keberadaannya, memberikan penghormatan kepada kalangan profesinya.
Tulisan utama Time menyorot peran wartawan, termasuk wartawan Reuters Wa Lone dan Kyaw Soe Oo, yang dipenjarakan Myanmar karena dianggap melanggar undang-undang kerahasiaan negara, serta Khashoggi, penulis kolom, yang kerap mengkritik pemimpin sesungguhan Arab Saudi, Putra Mahkota Mohammed bin Salman. Khashoggi dibantai dua bulan lalu di dalam gedung Konsulat Saudi di Turki.
"Saya berharap bahwa penobatan ini diterima masyarakat luas, jauh ke luar Amerika Serikat sebagai pengingat pentingnya mempertahankan kebebasan berpendapat serta upaya mengungkap kebenaran dan fakta," kata Ben Goldberger, asisten redaktur pelaksana majalah Time, saat diwawancarai.
"Kebebasan berpendapat adalah dasar bagi semua masyarakat bebas. Demokrasi tentu saja tidak bisa berjalan tanpa mengetahui fakta," katanya.
Penobatan tahunan oleh Time ditujukan untuk memberikan pengakuan atas seseorang, kelompok atau gagasan yang memberikan dampak besar pada kejadian-kejadian di dunia sepanjang tahun itu.
Pengakuan telah diberikan pada banyak sosok berpengaruh, dari pembela hak-hak sipil Amerika Serikat Martin Luther King Jr dan Ratu Elizabeth hingga pemimpin Nazi Jerman Adolf Hitler, yang diberi anugerah sebelum Perang Dunia Kedua mulai.
Rabu menandai waktu satu tahun sejak wartawan Reuters Wa Lone (32) dan Kyaw Soe Oo (28), dipenjara saat menjalankan tugas mereka menyelidiki pembunuhan para warga desa dari kalangan suku minoritas Muslim Rohingnya Mynmar oleh pasukan keamanan dan gerombolan sipil negara itu.
Jamal Khashoggi dibunuh dua bulan lalu di Konsulat Arab Saudi di Istanbul ketika ia masuk ke sana untuk mengambil dokumen pernikahan yang akan dilangsungkannya. Khashoggi menjadi orang pertama yang dinobatkan sebagai Tokoh Tahun Ini oleh majalah Time setelah ia meninggal.
Time juga memberikan penghormatan bagi Maria Ressa, pendiri situs berita Filipina, Rappler, yang kerap mengkritik Presiden Filipina Rodrigo Duterte.
Maria dan laman beritanya pada November didakwa oleh Departemen Kehakiman Filipina menggelapkan pajak.
Gelar Tokoh Tahun Ini juga diberikan kepada staf surat kabar Capital Gazette di Annapolis, Maryland, tempat seorang pria melepaskan tembakan dan menewaskan lima orang pada Juni.