Puji Produk Lokal, Hasto Beli Meja Kayu Jati

| 19 Jan 2019 11:50
 Puji Produk Lokal, Hasto Beli Meja Kayu Jati
Hasto beli meja kayu jati (Wardhany/era.id)
Jakarta, era.id - Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, mengajak masyarakat untuk berbelanja mebel buatan dalam negeri. Apalagi, menurut dia, produk Indonesia tak kalah bahkan bisa lebih bagus dari produk asing yang dijual oleh retail mebel asal Swedia yaitu Ikea.

Hal itu diungkapkan Hasto ketika bersama rombongan Safari Kebangsaan mengunjungi Pusat Promosi Industri Kayu dan Mebel (PPIKM). Bersama caleg PDIP seperti Wiryanti Sukamdani dan Putra Nababan, Hasto berjalan-jalan dan melihat hasil kerajinan mebel produk dalam negeri. 

Kata dia, tempat dengan produk furniture itu dibangun saat Gubernur DKI Jakarta dijabat Sutiyoso.

"Ada produk yang lebih hebat dari Ikea. Ya di sini. Lihat saja. Sekarang ini trennya mebel solid wood. Ini semua produknya kebanyakan solid wood," kata Hasto kepada wartawan, di Jalan Jatinegara Kaum, Pulogadung, Jakarta Timur, Sabtu (19/1/2019).

Dia pun berbincang dengan Putri, salah seorang penjual furniture di situ. Dijelaskannya bahwa produk yang ada di situ kebanyakan dihasilkan dari pengrajin kayu yang ada di sekitar. Untuk mebel ukiran, didatangkan langsung dari wilayah Jepara, Jawa Tengah.

"Harga ya tergantung kualitas kayunya," kata Putri.

Saat berjalan-jalan, Sekretaris Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf Amin tertarik dengan sebuah meja yang terbuat dari kayu jati asli. Bentuknya sederhana, mengkilap, dan nampak kuat. Tangan Hasto mengetuk-ngetuk mebel itu untuk memastikan kekuatan kayu jati tersebut.

"Asli jati itu pak," kata Putri.

"Mantap ini. Saya beli ya," ungkap Hasto.

Adapun harga meja kayu jati itu Rp4,5 juta. Tanpa menawar, Hasto langsung membayar meja itu dan ia ingin meletakkannya di bawah sebuah lukisan Bung Karno untuk mempercantik kantornya.

Putri juga sempat menjelaskan kepada rombongan safari kebangsaan ini, para produsen dan pedagang mebel yang memajang produknya di tempat itu ternyata bergabung dalam sebuah wadah koperasi. Ada sekitar 60 pengusaha kecil yang tergabung dalam koperasi tersebut.

Rekomendasi