Tim Editor
Jakarta, era.id - Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Amien Rais mengatakan, sudah waktunya pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) yang telah empat tahun menjabat diganti.
Hal ini disampaikan Ketua Dewan Kehormatan PAN itu saat dirinya menyampaikan orasi di hadapan sejumlah alumni perguruan tinggi se-Indonesia yang hadir dalam kegiatan deklarasi untuk Prabowo-Sandi di Pedepokan Pencaksilat, TMII, Jakarta Timur.
"Ini petahana sudah inkompeten, tidak kapabel memang harus diganti," tutur Amien, di Jakarta Timur, Sabtu (26/1/2019).
Mantan Ketua MPR RI ini pun, menanyakan kepada pada pendukung pasangan calon nomor urut 02 yang hadir dalam acara ini, terkait dengan kepemimpinan Jokowi selama empat tahun dan memasuki tahun terakhir.
"Empat tahun petahana berkuasa, apa lebih baik atau buruk?" ucapnya, yang langsung mendapat respons oleh hadirin di acara ini.
"Jadi semua indikasi memang meluncurkan negatif yaitu korupsi membuncah, orientasi ekonomi ke satu negara tertentu dan lain-lain yah," jelas Amien.
Selain menyebut Jokowi inkompeten sebagai Presiden, Amien juga menyinggung media massa yang dirinya anggap telah menjadi pelacur intelektual.
Mengutip salah satu pernyataan wartawan senior New York Times, Amien menyebut wartawan sebagai Intelectual Prostitute.
“Dia katakan bahwa tugas wartawan adalah hancurkan kebenaran, akhirnya tidak menjadi diri sendiri. Akhirnya jadi kacung dari para pemilik modal,” ucapnya.
Di samping itu, Amien meminta agar media massa bersikap neteral, dan jangan menjadi pelacur intelektual yang hanya mengerjakan apa yang diinginkan pemilik modal.
"We're intelectual prostitute, jadi kita harap media masa kita, please jangan pernah menjadi pelacur intelektual," tutupnya.
