Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh yang merupakan alumni Kanisius, seperti Ginandjar Kartasasmita, Airlangga Hartarto, Wimar Witoelar, Agus Gumiwang Kartasasmita, Harijono Djojodiharjo, Akbar Tanjung, dan Sofyan Wanandi.
Ketua deklarasi Irlan Suud mengatakan, deklarasi tersebut merupakan tindak lanjut dari dukungan Alumni Kanisius yang telah mendukung Jokowi-Jusuf Kalla pada Pilpres 2014.
Baca Juga : Jokowi: Kalau Dipanggil, Jan Ethes Saya Suruh ke Bawaslu
"Deklarasi ini sebetulnya aktivitas kami alumni Kanisius yang sudah berjalan sejak tahun 2014 mendukung Jokowi-Jusuf Kalla. Dan ini merupakan langkah kelanjutan," ucap Irlan di lokasi, Minggu (3/2/2019).
Kata Irlan, gerakan yang memiliki slogan "Jokowikan Jakarta" tersebut diikuti sampai sekitar 500 orang alumni, mulai angkatan 1958 sampai 2018.
Irlan melanjutkan, Jokowi sudah terbukti sebagai pemimpin yang melayani rakyat. Sehingga, lanjutnya, Alumni Kanisus berharap dengan kepemimpinan Jokowi Indonesia bisa semakin maju.
"Hanya pemimpin yang mampu melayani rakyat yang akan mampu membawa Indonesia semakin maju. Dan Pak Jokowi telah menunjukkan kemampuan tersebut," kata dia.
Melanjutkan, Akbar Tandjung memandang bahwa Jokowi adalah tokoh yang cukup memiliki pengalamn kepemimpinan, mulai dari tingkat Wali Kota Solo, Gubernur DKI Jakarta, hingga Presiden RI periode 2014-2019.
"Komitmen Jokowi tidak diragukan lagi, dia orang yang religius. Semangat dia sama dengan semangat kami yaitu kerja, kerja, kerja," ungkapnya.
Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi- Ma'ruf, Hasto Kristiyanto mengatakan deklarasi ini bukti dari kepemimpinan Jokowi mampu merangkul semua pihak.
"Ini bukti kepemimpinan Pak Jokowi yang merangkul buat semua, kepemimpinan Pak Jokowi memahami harapan seluruh masyarakat Indonesia. Terima kasih ini dukungan positif untuk 17 April 2019," tutur Hasto.