Korban Meninggal Akibat Bencana Alam di Papua Capai 50 Orang

| 17 Mar 2019 11:31
Korban Meninggal Akibat Bencana Alam di Papua Capai 50 Orang
Suasana pasca banjir dan longsor di Jayapura, Papua. (Foto: Istimewa)
Jayapura, era.id - Korban bencana alam di Jayapura, Papua, terus bertambah. Kapolda Papua Irjen Pol Martuani Sormin mengatakan, saat ini korban meninggal mencapai 50 orang.

Dari jumlah itu tercatat 38 jenazah merupakan korban banjir bandang dari Sentani, Jayapura. Saat ini jenazah tersebut berada di Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan identifikasi dan lima jenazah lainnya di Rumah Sakit Youwari.

Sedangkan sisanya yakni 7 jenazah merupakan korban tanah longsor yang terjadi di kawasan Ampera, Kota Jayapura. Identifikasi perlu dilakukan untuk memastikan identitas korban sebelum diserahkan ke keluarga, kata Irjen Pol Sormin, seperti dikutip Antara, Minggu (17/3/2019).

 

Mantan Kadiv Propam Mabes Polri itu mengatakan, korban banjir bandang yang melanda beberapa wilayah di Kab.Jayapura kemungkinan masih bertambah karena saat ini pencaharian masih terus dilakukan.

“Anggota saat ini dikerahkan untuk membantu melakukan pencaharian korban banjir di Kabupaten Jayapura,” kata Irjen Pol Sormin yang mengaku sudah melihat langsung dampak banjir bandang di Sentani.

Bahkan, dua pesawat yang terdiri dari satu helikopter dan pesawat berbadan kecil yang ada di hanggar milik perusahaan penerbangan missionaris Adventis mengalami kerusakan akibat banjir, kata Irjen Pol Martuani Sormin.

PLN Papua padamkan listrik di 6 lokasi

PT PLN Wilayah Papua dan Papua Barat (WP2B) juga masih memadamkan listrik di enam lokasi banjir bandang, yang kebanyakan mengalami kerusakan diakibatkan tiang rubuh dan hanyut terbawa arus kencang.

Juru Bicara PT PLN WP2B Septian Pujianto mengatakan, lokasi-lokasi tersebut yakni pertama BTN Doyo Grand, BTN Polda, BTN Pemda, BTN Doyo Kolam, Jalan Doyo Baru, RS. Yowari dan Kantor Polres Jayapura.

"Lokasi kedua yakni Doyo Bambar, Kali Ular, Doyo Kompi, Doyo Transad, Kertosari, Girirejo, Maribu, Waibron, Depapre, Tablanusu, Tablasupa, Amai dan Dormena," katanya.

Septian melanjutkan, lokasi ketiga yakni Jalan Kemiri, Akuatan, Tabita, Pasar Baru, Jalan Sosial, BTN Sosial, HIS, SIL sedangkan lokasi keempat yaitu Kampung Sereh dan Hotel Horex sekitarnya.

"Lalu lokasi kelima yakni Rindam Ifar Gunung, Jalan Lintas Utara sampai belakang Kantor Bupati, selanjutnya terakhir yaitu Doyo Lama, Kehiran, Kwadeware, Sosiri, Kanda, Yakonde dan Boroway," ujarnya.

 

Dia menjelaskan hingga kini pihaknya masih berkoordinasi dengan petugas di lapangan untuk mengecek jaringan alternatif dan menunggu kondisi aman untuk menyalakan listrik kembali.

Supaya kamu tahu, akibat intensitas hujan yang menguyur Kabupaten Jayapura dan sekitarnya sejak Sabtu (16/3) sore hingga pukul 23.30 WIT, mengakibatkan banjir yang merendam perumahan warga di Kelurahan Hinekombe, Dobonsolo dan Sentani Kota, Kampung Yahim dan Kehiran. 

Rekomendasi