Antar Logistik Pemilu, Brimob Tewas Ditembak KKSB

| 20 Mar 2019 13:09
Antar Logistik Pemilu, Brimob Tewas Ditembak KKSB
Brimob yang jadi korban penembakan di Papua (Foto: Istimewa)
Jakarta, era.id - Tiga orang anggota Satgas Belukar (Brimob) ditembak oleh Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) di Distrik Mugi, Kabupaten Nduga, Papua. 

Baku tembak yang dimulai sekitar pukul 07.30 waktu indonesia bagian timur (WIT) mengakibatkan korban bernama Ipda Arif Rahman dengan luka tembak bagian bahu, Bharada Aldi dengan luka dua tembakan pada dada kanan, dan Bharada Aldi dengan luka pada bahu kanan. Dari ketiga korban, Aldi dinayatakan meninggal dunia. 

"Bharada Aldi mengalami luka pada bahu kanan, saat ini sudah di ruang jenazah RSUD Mimika," tutur Kapolda Papua Irjen Martuani Sormin kepada wartawan, Rabu (20/3/2019).

Martuani menjelaskan, mulanya ketiga anggota Brimob tersebut sedang mengamankan penyaluran logistik di helikopter di bandara Mugi.

"Pukul 07.00 WIT pesawat Heli Polri Bell 412/P-3003 Kompol M. Nur take off dari Bandara Baru Mozes Kikangin menuju Distrik Mugi Kabupaten Nduga," jelas Martuani. 

"Pukul 09.08 WIT pesawat Heli Polri Bell 412/P-3003, tiba di Helipad Detasemen Penerbad Bandara Mozes Kilangin Timika dengan membawa 3 (tiga) anggota Satgas Belukar (Brimob) korban kontak tembak dengan KKSB," lanjut dia. 

Melanjutkan, Kadiv Humas Polri Brigjen Muhammad Iqbal menyebut, pengamanan khusus akan ditingkatkan di sana. Apalagi, Papua masuk dalam indeks kerawanan yang tinggi menjelang pemilu seperti ini. 

"Jangan sampai pesta demokrasi ini diwarnai aksi-aksi itu. Polri di-back up TNI sudah melakukan perencanaan pengaman strategis di daerah itu. (Pengamannya) berbeda dengan daerah lain," tutupnya.

Rekomendasi