"Seluruh elemen partai politik semuanya hadir di total (simpatisan) partai politik itu minimum 400 ribu itu akan datang," kata Hasto kepada wartawan di Posko Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (11/4/2019).
Dia menyebut, meski kapasitas Gelora Bung Karno hanya 160 ribu, tapi, bakal disediakan tempat buat mereka yang tidak bisa masuk di dalam stadion tersebut.
Sekjen PDI Perjuangan ini bilang, nantinya kampanye yang bakal dikemas dalam bentuk konser dan bertajuk 'Konser Putih Bersatu menuju Indonesia Maju' akan bersifat inklusif dan penuh kegembiraan tanpa melupakan religiusitas mengingat cawapres yang diusungnya merupakan seorang ulama.
Inklusif yang dimaksud Hasto adalah dengan merangkul semua suku dan agama agar Indonesia bisa mendapatkan pemimpin yang baik ke depan. "Kampanye kami itu inklusif membawa kegembiraan tapi juga suasana religiusitas itu juga kami tampilkan dengan baik."
Acara kampanye terbuka itu, kata Hasto, juga bakal diramaikan dengan berbagai kegiatan seperti ruang kreatifitas yang menampilkan aksi dari para relawan. Selain itu, bakal ada juga stand kuliner, panggung kebudayaan dan kebudayaan.
Sedangkan untuk mengantisipasi masalah kebersihan, nantinya juga bakal disediakan relawan di beberapa titik untuk menjaga kebersihan dan juga bakal ada relawan yang melakukan screening agar tak ada lagi anak kecil yang ikut dalam kegiatan kampanye akbar itu.
"Tim penjaga sejak awal akan melakukan screening. Sehingga, dengan segala hormat, bagi para orang tua untuk tidak membawa anak-anaknya yang dibawah umur."