Prabowo Sindir SBY, Petinggi Demokrat Tinggalkan Debat

| 13 Apr 2019 22:26
Prabowo Sindir SBY, Petinggi Demokrat Tinggalkan Debat
Sejumlah kader Partai Demokrat keluar dari arena debat kelima Pemilu 2019 (Mery/era.id)
Jakarta, era.id - Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto melontarkan pernyataan kontroversial dalam sesi debat terakhir calon presiden. Prabowo secara terbuka menyalahkan presiden sebelum Jokowi karena salah mengelola perekonomian negara.

Prabowo menilai, presiden-presiden terdahulu telah membawa Indonesia kepada arah ekonomi yang salah karena selama ini hanya mengirim bahan mentah ke luar negeri untuk diproduksi negara lain.

Tapi Prabowo menegaskan, itu bukanlah kesalahan di era pemerintahan Jokowi. Tapi dia menyebut presiden sebelum Jokowi.

Usai pernyataan itu, pantauan era.id di lokasi, sejumlah kader Partai Demokrat yang hadir di lokasi debat.

Di antaranya, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Rachland Nashidik, Ketua Divisi Advokasi dan Hukum Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean, dan Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan.

Rachland berkilah, dia keluar untuk mencari makan.

“Saya enggak pulang, saya cuma mau cari makan. Nanti balik lagi,” ujar Rachland.

Dia membantah kader Partai Demokrat keluar karena omongan Prabowo yang menyalahkan presiden-presiden sebelum Jokowi dalam hal pengelolaan ekonomi makro dan mikro.

"Enggak, saya enggak (pulang). Kan ada kegiatan-kegiatan lain aja,” ujarnya.

Disinggung apakah Demokrat akan bersikap terkait pernyataan Prabowo ini, Rachland memastikan, koalisi tetap solid.

“Oh iya dong (koalisi) aman,” ucapnya.

Sementara, Ferdinan mengatakan, keluar dari arena debat karena ingin istirahat. Sebab, dirinya kondisi kesehatannya sedang tidak baik.

“Saya sakit perut mau pulang dulu,” tutur Ferdinand.

Belakangan, diketahui dari akun Twitter Rachland, @RachlanNashidik, dia mempertanyakan soal materi debat Prabowo hari ini. Rachland menganggap Prabowo menyudutkan Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono yang merupakan ketua umum Partai Demokrat.

 

Rekomendasi