Menurut Koordinator Posko Pemantau Angkutan Lebaran 2019 Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung di Nagreg, Isnuri Winarko, jumlah kendaraan yang melintas di Jalan Raya Nagreg tidak menembus 100 ribu unit terhitung sejak H-7 sampai dengan H-2. Jumlah keseluruhan sampai pukul 14.00 WIB H-2 adalah 411.056.
"Memang untuk H-3 turun dibandingkan tahun kemarin. Untuk H-2 kemungkinannya juga turun jauh, tapi belum habis kan hari ini masih ada sisa waktu sampai malam. H-2 tahun kemarin kan sudah 24 jam, H-2 hari ini baru ada data sampai 14.00 WIB," kata Isnuri saat dihubungi, Bandung, Senin (3/5/2019).
Jika dilihat, berdasarkan angka data pencatatan kendaraan, Isnuri mengatakan puncak mudik di kawasan Nagreg Kabupaten Bandung yaitu pada H-3 kemarin sebanyak 95.046. Sedangkan puncak mudik pada tahun 2018, yaitu terjadi pada H-2 di angka 142.417 kendaraan.
Total kendaraan pada tahun lalu dari H-7 sampai dengan H-2 adalah 489.323 kendaraan menuju ke timur Jawa Barat. Jika dipersentasekan sampai jumlah kendaraan pemudik yang melintas di Jalan Raya Nagreg dari H-7 sampai tengah hari tadi hampir 70 persen.
"Namun semuanya belum dapat dipastikan. Mengingat masa angkutan mudik Lebaran 2019 masih tersisa beberapa hari lagi," ujar Isnuri.