3.600 Penumpang Kapal Pesiar World Dream Bebas Virus Korona

| 10 Feb 2020 20:32
3.600 Penumpang Kapal Pesiar World Dream Bebas Virus Korona
Kapal Pesiar World Dream (NYpost)
Jakarta, era.id - Seluruh penumpang dan awak yang dikarantina di kapal pesiar World Dream di Hong Kong diizinkan keluar setelah empat hari. Tidak ada yang dinyatakan positif terkena virus korona baru.

Pemerintah Hong Kong menyatakan telah mengizinkan seluruh 3.600 orang yang berada di kapal World Dream untuk meninggalkan kapal pesiar tersebut pada Minggu (09/02/2020).

Seperti dikutip dari NHK, Senin (10/2/2020), para pejabat mengungkapkan bahwa kapal itu berangkat dari Hong Kong sepekan yang lalu, tetapi ditolak masuk oleh otoritas Taiwan. Beberapa penumpang dari China yang ikut dalam tur sebelumnya telah turun dari kapal dan diketahui terinfeksi virus korona baru.

Kapal pesiar World Dream kembali ke Hong Kong pada Rabu (5/2). Namun, pemerintah Hong Kong tidak mengizinkan satu orang pun meninggalkan kapal tersebut. Seluruh 1.800 awak kapal menjalani pemeriksaan karena adanya kemungkinan kontak dengan penumpang dari Cina yang terinfeksi tersebut.

Para pejabat pemerintah menyatakan bahwa tidak ada penularan yang ditemukan, dan semua orang di kapal telah dibawa menuju hotel serta tujuan lainnya dengan bus.

Sementara itu, Kementerian Kesehatan Jepang mengatakan hasil tes terhadap enam orang lagi di kapal pesiar Diamond Princess yang dikarantina di pelabuhan Yokohama telah dipastikan positif terinfeksi virus korona baru. Hingga kini, total jumlah orang yang terinfeksi virus korona di kapal tersebut mencapai 70 orang.

Tes medis yang dilakukan terhadap 57 orang, hasilnya menunjukkan seorang penumpang dan lima awak kapal terinfeksi virus korona.

Pejabat itu mengatakan penumpang itu merupakan seorang perempuan Amerika yang berusia 70-an tahun yang tinggal di Hong Kong. Lima orang awak kapal merupakan seorang laki-laki orang Ukraina yang berusia 20-an tahun, sementara tiga laki-laki yang berusia 40-an tahun dan seorang perempuan berusia 20-an tahun yang semuanya berasal dari Filipina.

Pejabat itu mengatakan enam orang itu dibawa ke rumah sakit, tetapi tidak ada yang mengalami kondisi yang serius. Delapan orang lainnya yang merasa tidak sehat juga dibawa ke rumah sakit.

 

Tags : korona
Rekomendasi