Tim Editor
Nantinya 500 ribu paket makanan halal itu akan dibagi ke dua titik yang berbeda. Sebanyak 400 ribu makanan halal akan disebar ke 32 gedung Departemen Pendidikan, sementara 100 ribu paket disalurkan lewat organisasi masyarakat selama bulan Ramadan.
“Kota ini juga menyediakan makanan halal untuk orang Yahudi. Itu adalah bagian dari program yang telah melayani setidaknya 10 juta makanan take away di 435 situs dan lewat pengiriman taksi online ke New York bagi warga yang tinggal di rumah,” kata Bill de Blasio, dikutip dari Bloomberg, Jumat (24/4/2020).
Sebelumnya, ribuan supir taksi memang sudah gencar mengantarkan paket makanan bagi warga yang membutuhkan. Menurut Wali Kota New York, dana yang dibutuhkan untuk hal itu berjumlah 170 juta dolar AS.
Pemerintah Amerika Serikat memprediksi sedikitnya 457.000 orang akan kehilangan pekerjaannya selama pandemi COVID-19. Apalagi penutupan wilayah masih terus berlanjut.
“Ingat untuk berada di sana bagi mereka yang membutuhkan. Dan itu sekarang jadi lebih sulit daripada sebelumnya karena mereka tidak bisa pergi ke masjid,” lanjut Bill.
Untuk menyiasati krisis itu, Bill berharap pejabat kota bisa menyediakan sedikitnya 10 juta makanan untuk bulan ini, dan siap menyediakan 15 juta makanan di bulan Mei. Bill juga menjamin tidak akan ada warganya yang kelaparan selama bulan Ramadan dan pandemi berlangsung.
“Tidak ada warga New York yang akan kelaparan. Kota anda akan menyediakannya,” kata Bill.
