Pilkada Jateng, Dua Paslon Lakukan Konsolidasi

| 14 Feb 2018 20:02
Pilkada Jateng, Dua Paslon Lakukan Konsolidasi
(Instagram: @kpujateng)
Semarang, era.id - Calon kepala daerah yang ikut Pilkada 2018 sudah memiliki nomor urut setelah pengundian, kemarin. Setelah itu para calon akan diberikan waktu berkampanye pada 15 Februari – 23 Juni 2018.

Di Jawa Tengah, dua pasangan calon yang bertarung mulai melakukan konsolidasi. Seperti pasangan nomor urut satu, Ganjar Pranowo-Taj Yasin yang menghadiri rapat DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah sebagai langkah konsolidasi pemenangannya.

"Rakerdasus ini dilakukan untuk menyatukan tugas dan seluruh gerak kepartaian agar semua bergerak ke satu arah yakni rakyat serta bersatu padu untuk kemenangan pasangan Ganjar-Yasin," kata Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto usai membuka Rakerdasus DPD PDIP Jateng di Hotel Gumaya Semarang, Rabu (14/2/2018).

Acara ini dihadiri oleh pengurus DPC PDIP se-Jateng dan anggota legsilatif tingkat kabupaten/kota serta provinsi. Rakerdasus ini juga dihadiri pimpinan partai politik pengusung pasangan Ganjar-Yasin, yaitu PDIP, Nasdem, Demokrat, dan Golkar. Hasto pun meminta seluruh pihak bisa bekerja sama dan bergotong royong memenangkan pasangan ini.

Dalam kesempatan tersebut, Hasto memperingatkan seluruh kader PDIP, termasuk yang menjabat sebagai kepala daerah, agar tidak melakukan berbagai bentuk tindak pidana korupsi.

"Kebijakan partai kami adalah tidak memberikan toleransi terhadap korupsi, mereka yang tertangkap tangan KPK atau dinyatakan korupsi oleh pengadilan akan kami berikan sanksi pemecatan," katanya.

(Instagram: @kpujateng)

Sementara itu, pasangan nomor urut dua, Sudirman Said-Ida Fauziah juga tengah melakukan konsolidasi. Salah satu Ketua tim relawan pasangan Sudirman–Ida, Ali Amin bahkan menargetkan pasangan ini bisa mendapatkan 6-7 juta suara. Dengan sasaran kaum hawa yang menjadi mayoritas pemilih di Jawa Tengah.

"Beberapa organisasi perempuan dari Perempuan Indonesia Raya (PIRA), Perempuan Amanat Nasional (PUAN) akan menjadi relawan pemenangan Dirman-Ida," ujarnya.

Ida pun mengajak semua masyarakat yang sudah memiliki hak pilih untuk ikut Pilkada Jateng. Dia pun yakin masyarakat sudah cerdas dan dapat menentukan pilihan yang tepat. Ida yakin masyarakat sudah paham sosok-sosok mumpuni dan punya komitmen kuat mensejahterakan masyarakat.

"Karena memang pilkada ini merupakan salah satu upaya untuk memenangkan rakyat. Suara dari masyarakat ini sangat menentukan bagi pembangunan Jawa Tengah ke depan," ucapnya.

Di sisi lain, Ida berkomitmen untuk mengikuti pelaksanaan pemilihan kepala daerah dengan cara-cara damai, tidak menjatuhkan dan bermartabat. Ketua Lembaga Ketahanan Keluarga (LKK) PBNU ini mengajak semua lapisan masyarakat untuk sama-sama menjaga kondusivitas di Pilkada Jateng.

"Mari kita semua berkomitmen untuk tidak mengusung tema-tema SARA dalam pemilihan kepala daerah ini," ujar politikus PKB ini. (Arif Purniawan)

Rekomendasi