Ananda 'Kanisius' Walk Out, Anies: Saya Baru Tahu Tadi Pagi

| 13 Nov 2017 19:42
Ananda 'Kanisius' <i>Walk Out</i>, Anies: Saya Baru Tahu Tadi Pagi
Gubernur DKI, Anies Baswedan (LEO/era.id)
Jakarta, era.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menanggapi aksi walk out yang dilakukan Ananda Sukarlan dalam acara peringatan 90 tahun berdirinya Kolese Kanisius Ahad lalu. Anies mengaku tak menyadari insiden keluarnya sejumlah tamu undangan beserta Ananda, ketika ia sedang memberi sambutan.

"Saya baru tahunya malah saat sudah dalam kantor. Pas tadi pagi pun belum tahu," ujar Anies di Balai Kota, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (13/11/2017).

Anies pun menghargai sikap yang diambil oleh Ananda beserta rekan-rekannya. Menurutnya, itu merupakan hak setiap insan.

"Saya menghormati pandangan mereka berbeda, dan saya memberikan hal pada siapa saja untuk mengungkapkan dengan caranya," kata Anies.

Menurut Anies, kedatangannya ke Kanisius karena diundang oleh Romo Baskoro Poedjinoegroho, sahabatnya di dunia pendidikan.

"Romo Baskoro itu sahabat baik saya, beliau datang sendiri kesini (Balai Kota). Jadi, saya ini bukan orang-orang tidak kenal dengan teman di Karnisius. Dan ini bukan kedatangan yang pertama," tambah Anies.

Diketahui, Ananda Sukarlan merupakan pianis ternama yang juga alumni Kolase Kanisius, Jalan Raya Menteng, Jakarta Pusat. Ananda beserta beberapa orang lainnya melakukan WO ketika Anies Baswedan memberi pidato dalam peringatan 90 tahun berdirinya Kolase Kanisius.

Dalam rilis yang disebar lewat aplikasi WhatsApp, Ananda mempertanyakan pertimbangan panitia yang turut mengundang Anies ke acara peringatan tersebut. Menurutnya, Anies merupakan sosok dengan nilai-nilai yang berlawanan dari ajaran Kolase Kanisius. Selain itu, Ananda menuding jika Anies memperoleh jabatan Gubernur Jakarta dengan cara -cara yang tidak sesuai dengan nilai-nilai Kanisius.

"Anda telah mengundang seseorang dengan nilai-nilai serta integritas yang bertentangan dengan apa yang telah diajarkan kepada kami. Ini saya tidak ngomong politik, ini soal hati nurani dan nilai kemanusiaan," tulis Ananda di rilisnya, Minggu (12/11/2017).

Tags :
Rekomendasi