Tim Editor
Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan Ahmad Alexander Yurikho Hadi mengatakan, barang bukti penyelidikan itu diamankan dari pelaku berinisial JH yang mati tertembak saat penangkapan Rabu (15/11/2017) sekitar pukul 04.00.
"Jadi, para pelaku berusaha menghilangkan jejak kejahatan dengan juga mengambil peralatan yang mendukung beroperasinya CCTV," kata Alex kepada era.id.
Alex mengatakan, selama 13 kali beraksi kawanan ini selalu menggunakan teknik tersebut. Itu gaya mereka menghilangkan jejak dari pengejaran polisi.
Terhadap hasil pengungkapan itu, Alex menayarankan kepada seluruh pemilik minimarket atau toko agar fasilitas CCTV atau kamera pegintai dilengkapi daya listrik cadangan seperti UPS (Uninterruptible Power Source).
"Sebaiknya, penempatan alat pengontrol daya listrik juga berada di dalam bangunan, jangan di luar," saran Alex.
Selain JH, tiga pelaku yang dibekuk berinisial PP (37), JSS (35) dan PM (37). Petugas menyita setumpuk barang jarahan minimarket seperti rokok, kosmetik dan susu senilai lebih dari Rp50 juta dari dalam mobil yang digunakan pelaku saat beraksi.
