Direktur Operasi PT KAI, Slamet Suseno mengatakan, 236.210 kursi itu terdiri dari 212.458 kursi dari kereta api (KA) reguler dan 23.752 kursi dari kereta api tambahan.
Sejumlah KA tambahan Lebaran 2018, di antaranya KA Argo Lawu Gambir-Solo (kapasitas 1.000), Sembrani Lebaran Gambir-Surabaya-Pasarturi (kapasitas 900), Lodaya Lebaran Bandung-Solo (kapasitas 912), Mataram Premium Pasar Senen-Lempuyangan (kapasitas 1.440) dan lainnya.
"Jumlah perjalanan KA sebanyak 393 KA per hari, pada operasi Lebaran 2018 naik empat persen bila dibandingkan 2017 lalu sebanyak 379 KA per hari," kata Slamet di Jakarta, Senin (12/3/2018).
Untuk pemesan tiket, calon penumpang dapat memesan tiket mulai H-90 sebelum keberangkatan dan proses pemesanan tiket KA mulai 7-24 Maret 2018.
"Pada 12 Maret ini sudah dibuka untuk H-5," lanjutnya.
Slamet menambahkan, PT KAI melayani pemesanan tiket selama 24 jam melalui aplikasi, internet, pusat informasi 121, minimarket dan lainnya.
Di samping itu, loket reservasi stasiun melayani pemesanan mulai pukul 09.00 WIB hingga pukul 19.00 WIB. Sedangkan, pemesanan tiket melalui mesin penjualan (vending machine) e-Kiosk dilakukan dari pukul 05.00 WIB hingga 22.00 WIB.
"Salah satu fasilitas yang tidak dimiliki saluran lain yaitu e-boarding pass. Jadi, pengguna KA tidak perlu mencetak boarding pass yang berwarna oranye, dan cukup menunjukkan e-boarding pass pada layar telepon pintar kepada petugas," jelas dia.