Antara 'Pak Ari' dan 'Kakak Saya yang Satunya'

| 02 May 2018 08:05
Antara 'Pak Ari' dan 'Kakak Saya yang Satunya'
Ilustrasi Rini-Sofyan (era.id)
Jakarta, era.id - Sudah hampir sepekan beredar rekaman percakapan Menteri BUMN Rini Soemarno dengan Dirut PLN Sofyan Basir. Keduanya masih irit bicara. Yang tersisa kini banyak pertanyaan dari transkrip rekaman itu.

Yang memang ramai adalah penyebutan 'Pak Ari' dalam rekaman tersebut. Memang sih belum ada penjelasan resmi siapa sosok 'Pak Ari'. Namun publik menduga kuat itu adalah kakak kandung Rini, Ari Soemarno. Sosok Ari Soemarno ini sudah kami kupas tuntas di sini.

Ilustrasi Ari Soemarno (Wildan/era.id)

Tapi bukan penyebutan 'Pak Ari' saja yang menarik perhatian. Dalam rekaman tersebut, Rini juga menyebut 'Kakak saya yang satunya' kepada Sofyan Basir.

"Waktu itu saya ketemu Pak Ari juga, Bu. Saya bilang 'Pak Ari mohon maaf, masalah share ini kita duduk lagi lah, Pak Ari....'" kata Sofyan kepada Rini.

Lalu dijawab Rini; "Saya terserah bapak-bapak lah, saya memang kan konsepnya sama, sama Pak Sofyan."

Dalam kesempatan lain, Rini juga berkata seperti ini kepada Sofyan.

 

"Menurut saya banyak yang nerusin, cuma saya bilang sama kakak saya yang satunya, biasanya kalau dia sudah enggak mau ngomong, saya ngomong sama (kakak) yang satunya supaya nyambung ke sana gitu kan," ucap Rini.

Kemudian Sofyan menimpali; "Betul, betul."

Dalam rekaman itu, Sofyan meminta Rini membantunya mencari kesepahaman dengan seseorang yang dia sebut 'Pak Ari'. Sedangkan Rini menyatakan bakal berbicara dengan 'kakak saya yang satunya'.

Siapa yang dimaksud dengan 'kakak saya yang satunya' itu? Jika merujuk pada silsilah keluarga Soemarno, diduga itu merujuk kepada Ongky Soemarno, kakak Rini, dan adik Ari Soemarno. 

Peneliti dari Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Abra el Talattov, menilai, rekaman percakapan yang beredar di media sosial itu sangat kental aroma konflik kepentingan keluarga Soemarno. 

"Pak Sofyan nyebut nama Pak Ari, sangat kental sekali conflict of interest-nya," kata Abra, kepada wartawan, Selasa (1/5/2018).

Presiden Jokowi belum merespons tegas beredarnya rekaman percakapan Rini dengan Sofyan meski banyak desakan untuknya segera bertindak tegas. Jokowi mengatakan baru akan menanggapi saat semuanya sudah jelas.

Sekretaris Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Imam Apriyanto Putro membenarkan percakapan antara Rini Soemarno dan Sofyan Basir. Namun tidak ada penjelasan lebih lanjut mengenai 'Pak Ari' yang disebut Sofyan dalam percakapan dengan Rini, dan 'Kakak saya yang satunya' yang disebut Rini kepada Sofyan.

Tags : rekaman rini soemarno pertamina bumn ari soemarno
Bagikan ke Facebook
Bagikan ke Twitter
Bagikan ke Whatsapp
Bagikan ke Line
Rekomendasi
Popular