Kesedihan Djarot-Sihar Lihat Adik Kakak yang Tua Renta

| 23 May 2018 20:15
Kesedihan Djarot-Sihar Lihat Adik Kakak yang Tua Renta
Pasangan cagub-cawagub Sumatera Utara, Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus di kediaman Sarinah dan Juminem (Istimewa)
Medan, era.id - Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus tak bisa menyembunyikan kesedihannya. Matanya berkeliling melihat kondisi rumah yang ditempati adik kakak ini.

Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sumatera Utara ini sedang berkunjung ke rumah Juminem (70) dan Sarinah (67) di Jalan Luku I Gang Kuali Kelurahan Kwala Bekala Kecamatan Medan Johor, Kota Medan, Rabu (23/5/2018) pagi. Kehidupan yang jauh lebih baik seharusnya bisa dirasakan di umur mereka yang sudah tua renta seperti ini.

Di tempat ini, Juminem dan Sarinah hanya tinggal berdua. Kondisi rumah yang mereka tempati terlihat memprihatinkan. Lantai beralaskan kayu dengan letak rumah di atas timbunan tanah, layaknya rumah panggung. Dan yang lebih menyedihkan lagi, di masa senja, mereka berdua sakit-sakitan. 

"Kami hanya tinggal berdua. Anak saya satu, sedangkan adik saya, Sarinah, anaknya tiga. Semua anak kami semua sudah berkeluarga dan tinggal masing-masing sama keluarga mereka," kisah Juminem.

"Adik saya, Sarinah sakit stroke sudah lima bulan ini, juga darah tinggi. Sedangkan saya, dada saya sering sakit," keluh Juminem.

Sebelumnya, Djarot dan Sihar juga bertemu dengan warga lain yang kondisinya tak jauh berbeda. Lagi-lagi, kondisi perekonomian membuat warga enggan berobat dan memilih membeli obat seadanya, tanpa dilakukan pemeriksaan hingga mengetahui penyakit yang diderita.

Sihar mengatakan, visi misi yang diusung pasangan 'DJOSS' ini perhatian terhadap warga tak mampu. Dan ini semua akan menjadi prioritas yang pasti direalisasikan jika dipercaya untuk memimpin Provinsi Sumut periode 2018-2023 mendatang. 

"Kondisi seperti Ibu Juminem dan Sarinah ini sudah seharusnya menjadi perhatian pemerintah. Dalam visi misi kami, warga seperti ibu-ibu inilah yang masuk dalam program Kartu Sumut Sejahtera," kata Sihar.

Menurut Sihar,  Juminem dan Sarinah sudah seharusnya mendapat Kartu Sumut Sehat dan tercover seluruh biaya kesehatannya. "Apalagi orang tua kita ini tidak punya KTP. Inilah yang seharusnya pemerintah hadir dan menjawab apa yang dikeluhkan warga," pungkas Sihar.

 

Rekomendasi