Akhirnya PTM di Solo Dihentikan Karena Kasus Covid-19, Gibran: Seminggu Ini Kita Evaluasi
ERA.id - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka akan melakukan evaluasi selama seminggu kedepan. Kebijakan ini diambil pasca Pemerintah Kota Solo memutuskan menghentikan pembelajaran tatap muka (PTM).
"Ya kira evaluasi dulu seminggu ini. Kita lihat perkembangannya seperti apa," kata Gibran saat ditemui di Balai Kota Solo, Senin (7/1/2022).
Kebijakan memulai pembelajaran jarak jauh (PJJ) dan menghentikan PTM ini diambil karena angka kasus Covid-19 naik. Selain itu Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo juga telah menginstruksikan jenjang SMA dan SMK untuk PJJ.
Rencananya dalam seminggu ke depan, Pemkot Solo akan melakukan evaluasi lanjutan terkait kebijakan PJJ ini. "Nanti kita evaluasi lagi, sejauh ini ada yang keberatan, ada yang mendukung," katanya.
Sebagai informasi Pemkot Solo memutuskan untuk menghentikan PTM karena angka kasus Covid-19 meningkat tajam. Tercatat, Minggu (7/2/2022) angka kasusnya mencapai 438 kasus.
"Ini angka kasusnya tinggi. Makanya kami hentikan dulu," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Ahyani kemarin.
Kami juga pernah menulis soal Kasus COVID-19 di Jakarta Lampaui Puncak Gelombang Kedua Pada 2021 Lalu, Anies: Waspada Tapi Tak Perlu Panik Kamu bisa baca di sini
Kalo kamu tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya!