Vaksin Booster Jadi Syarat Mudik, Animo Warga Tangsel Vaksin Meningkat
ERA.id - Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Benyamin Davnie mengatakan, permintaan vaksinasi booster Covid-19 di wilayahnya meningkat. Hal tersebut setelah vaksinasi tersebut ditetapkan sebagai syarat mudik.
"Permintaan (vaksinasi) booster meningkat, tapi masih sanggup dilayani oleh fasilitas kesehatan kami di puskesmas. Kelompok masyarakat juga ada yang melayani booster di gereja, di sekolah, dan lainnya," ujar Benyamin usai peresmian Islamic Center di BSD, Kecamatan Serpong, Tangsel, Jumat (1/4/2022).
Meski permintaan vaksinasi meningkat, Benyamin mengeklaim bahwa stok vaksin di Tangsel saat ini aman. Baik vaksin untuk dosis pertama, dosis kedua, maupun vaksin dosis ketiga atau booster.
"Stok vaksin alhamdulillah aman, baik Pfizer, AstraZeneca, Sinovac juga termasuk. Ada yang masih mau untuk dosis kedua juga boleh. (Capaian) dosis pertama sudah 101 persen," jelas Benyamin.
Sementara itu, angka vaksinasi booster Covid-19 di Tangsel saat ini baru mencapai 24 persen. Pemkot Tangsel saat ini terus mempercepat pelaksanaan vaksinasi booster.
"Ini yang dikejar, ini masih percepatan. Kami masih minta mereka (Dinas Kesehatan) dan juga tim ngider sehat masih melakukan itu. Sekarang ada 60 tim ngider sehat dari 34 itu yang menyusur sampai ke rumah-rumah," kata Benyamin.
Benyamin menuturkan, rendahnya capaian vaksinasi booster disebabkan awalnya syarat untuk bisa mendapatkan vaksin tersebut adalah sudah mendapatkan vaksin dosis kedua minimal enam bulan sebelumnya.
Kini syarat tersebut diubah, warga yang sudah bisa divaksinasi booster setelah mendapatkan vaksin dosis kedua tiga bulan sebelumnya.
Kami juga pernah menulis soal Genjot Booster Selama Ramadan, Pemkab Tangerang Bakal Lakukan Vaksinasi di Siang Hari Kamu bisa baca di sini
Kalo kamu tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya!