ERA.id - Perubahan hormon saat hamil kerap kali memengaruhi kondisi kulit calon ibu. Di sisi lain penggunaan skincare bagi ibu hamil juga berpotensi risiko bila tidak cocok di kulit.
Lantas bagaimana cara merawat wajah saat hamil? Simak penjelasannya di bawah ini menurut berbagai sumber terpercaya.
Cara Merawat Wajah Saat Hamil
Perubahan kulit wajah saat hamil pada dasarnya tidak dapat dihindarkan, tetapi bagi Anda yang sedang hamil bisa menjalani berbagai cara merawat wajah yang tepat dan aman.
Di bawah ini adalah langkah-langkah atau cara merawat wajah saat hamil yang dapat Anda ikuti:
Memilih produk kosmetik dan skincare dengan kandungan yang tepat
Merawat wajah saat hamil diawali dengan cara memahami dan memilah produk kosmetik dan skincare yang digunakan, termasuk sabun cuci muka, serum, pelembap, toner, sunscreen, foundation, dan bedak. Anda dapat memilih produk yang terbukti aman digunakan untuk ibu hamil dan berlabel noncomedogenic.
Adapun kandungan kosmetik dan skincare yang aman digunakan antara lain:
- Green tea
- Peptides
- Vitamin C
- Vitamin E
- Asam hialuronat
- Resveratrol
Anda juga tidak disarankan memanfaatkan produk kosmetik dan perawatan wajah dengan kandungan phthalate, hidrokuinon, retinoid atau retinol, salicylic acid, dan benzoyl peroxide sebab berisiko bagi janin. Pasalnya, bahan tersebut berpotensi terserap ke dalam tubuh ibu dan kandungan.
Hindari juga produk yang mengandung tetracycline, tretinoin, dan isotretinoin. Berbagai kandungan tersebut juga cukup berpengaruh terhadap perkembangan janin dan meningkatkan risiko terjadinya cacat lahir pada bayi.
Gunakan sunscreen setiap hari
Untuk mengurangi atau menutup flek hitam yang muncul, Anda dapat menggunakan tabir surya atau sunscreen dengan SPF 30 atau lebih setiap hari. Selain dapat mengurangi flek, merawat wajah saat hamil dengan tabir surya yang tepat sangat dianjutkan agar kulit terlindungi dari kerusakan dan mencegah penuaan dini.
Namun, Bumil harus teliti dalam memilih sunscreen. Anda disarankan menghindari produk chemical sunscreen dengan kandungan oksibenzon sebab dikhawatirkan mengganggu hormon dan berbahaya bagi janin. Anda dapat memilih physical sunscreen yang mengandung titanium dioksida dan zinc oxide yang tidak akan terserap ke dalam tubuh.
Gunakan obat totol jerawat yang aman
Untuk menangani jerawat saat hamil, Anda dapat memanfaatkan krim oles dengan kandungan glycolic acid, azelaic acid, atau sulfur. Namun, sebelum Anda memutuskan untuk memakai obat jerawat dengan kandungan di atas, Anda disarankan berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
Walaupun tergolong aman untuk digunakan, merawat wajah saat hamil dengan krim oles yang memiliki kandungan tersebut juga bisa mengundang risiko munculnya masalah kehamilan jika digunakan melebihi dosis.
Jangan terlalu sering menyentuh wajah
Sering menyentuh wajah juga dapat membuat kotoran, minyak, serta bakteri dari tangan menyebar ke wajah. Sehingga, jerawat dan komedo pun muncul karena pori-pori menjadi tersumbat. Selain itu, saat hamil, kulit wajah cenderung menjadi sensitif dan rentan berjerawat.
Hindari prosedur perawatan wajah tertentu
Bagi Anda yang ingin merawat wajah saat hamil, Anda harus memilih juga jenis metode perawatan yang Bumil lakukan di salon atau klinik kecantikan. Sebaiknya jangan lakukan prosedur perawatan wajah, seperti mikrodermabrasi, laser, dan chemical peeling. Alasannya, prosedur tersebut dapat membuat kondisi kulit ibu hamil yang sensitif semakin parah.
Konsumsi makanan yang sehat
Agar wajah Anda terawat saat hamil dan aman dari berbagai masalah, sebaiknya perhatikan pula asupan yang dikonsumsi. Pola makan yang sehat dan bergizi akan mendukung kesehatan kulit, memperlambat tanda-tanda penuaan, dan juga meningkatkan kelembapan serta elastisitas kulit.
Oleh sebab itu, sebaiknya konsumsi makanan yang kaya antioksidan dan nutrisi yang mencakup omega-3, selenium, zinc, vitamin A, vitamin C, dan vitamin E. Nutrisi-nutrisi tersebut bisa Anda peroleh dari alpukat, tomat, ubi, brokoli, anggur, teh hijau, dan ikan.
Peningkatan hormon pada masa kehamilan memang berpotensi menimbulkan beragam masalah kulit, khususnya untuk kulit wajah. Untuk menangani hal tersebut, Bumil harus cermat dalam memilih produk dan jenis perawatan. Sebaiknya jangan gunakan bahan atau perawatan yang berisiko dan membahayakan kesehatan Bumil dan janin.
Ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Kalo kamu mau tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…