ERA.id - Relawan Anies Baswedan, Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (Anies), telah terbentuk dan menggelar konsolidasi di Jawa Tengah, daerah yang dikenal sebagai kandang banteng, basis massa pendukung PDIP.
Dalam pembukaan Rapat Koordinasi Wilayah Jawa Tengah, di Semarang, Sabtu (17/12/2022) malam, Anies tak datang dan hanya memberi sambutan virtual dari jarak jauh.
Menurutnya, para relawan harus bekerja keras, menjaga soliditas, dan kekompakan. "Perlu juga dibahas langkah-langkah teknis praktis yang terukur dan bisa dilaksanakan oleh para relawan, yang akan menjadi penopang visi dan misi kerelawanan," kata Anies.
Selain itu Anies juga berpesan agar para relawan dalam perjuangannya menyampaikan pesan yang positif. Menyampaikan fakta-fakta, rekam jejak yang sudah dilakukan.
Menurut Anies, menyampaikan narasi masa depan penting. Tetapi menyampaikan rekam jejak yang sudah dilakukan juga tak kalah penting.
"Narasi yang disampaikan adalah narasi yang mempersatukan. Narasi ini di Jawa Tengah harus digaungkan dengan lebih kuat. Narasi yang positif. Menyampaikan fakta-fakta yang telah dilakukan," pintanya.
Anies juga menyampaikan, perjuangan relawan bukan hanya sekedar bagaimana bisa menang. Tetapi juga bagaimana menciptakan dan menegakkan keadilan sosial.
"Keadilan sosial inilah yang ingin kita bangun bersama-sama. Sebagaimana telah kami lakukan di Jakarta," urai dia.
Adapun Ketua Presidium DPP Anies, Laode Basir, berharap agar Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Demokrat bisa menyusul Partai Nasdem, yang telah mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai capres.
Laode menyampaikan, relawan ini ibarat penumpang bis. Jumlahnya banyak, tapi bis yang datang baru satu, yakni dari Nasdem.
"Kami menunggu bis-bis yang lain datang dari PKS dan Demokrat. Di Pemilu 2024 nanti kami akan mendorong para relawan untuk memilih caleg-caleg dari partai-partai yang mengusung Anies Rasyid Baswedan," tandas Laode.