ERA.id - Seorang pencuri sawit, Beni (48), warga Desa Tunggang, Kecamatan Kelapa, Kabupaten Bangka Barat (Babar), Kepulauan Babel, ditembak polisi hingga tewas pada Minggu (24/11), pukul 16.00 WIB, di perkebunan kelapa sawit milik PT Bumi Permai Lestari (BPL) Babar.
Kabid Humas Polda Babel Kombes Fauzan Sukmawansyah mengaku, Senin silam, awalnya perusahaan perkebunan melapor kalau mereka sering kemalingan buah sawit.
Belakangan, polisi mendapatkan info ada pencuri sawit di blok X12 Divisi 1 Ledong West Selatan. Satbrimob Polda Babel yang mengamankan daerah itu lalu memergoki 5 orang terduga pelaku pencurian buah kelapa sawit.
Para pencuri itu, saat dipergoki, diklaim kabur usai pihak keamanaan dan staf PT BPL meminta si pencuri untuk tetap diam di tempat. Merasa imbauannya tak didengar, polisi pun menembak ke atas sebanyak 12 kali.
Satu dari mereka, yakni Beni, pun ditembak kakinya, tapi ada peluru yang akhirnya mengenai pinggang Beni. Diduga peluru itulah yang membuat Beni meregang nyawa.
"Dia dibawa ke puskesmas terdekat dan nyawanya tidak bisa tertolong. Dia tewas," terang Fauzan.
Fauzan bilang, personel Brimob yang menembak kini telah diamankan. "Kasus ini segera diselidik lebih lanjut," pungkasnya.
Adapun jenazah korban diserahkan ke pihak keluarga dan dimakamkan di TPU desa setempat. Mereka juga tak ingin jenazah Beni diautopsi.