ERA.id - Seekor lumba-lumba dengan panjang sekitar dua meter, terdampar di empang milik warga Desa Mattiro Tasi, Kecamatan Maros Baru, Kabupaten Maros.
"Ketika memeriksa empang, ternyata ada lumba-lumba, padahal selama ini saya hanya melihat di televisi," kata pemilik empang, Haris di Kabupaten Maros, Sulsel, Kamis (29/4).
Menurut dia, jarak empang ke laut cukup jauh sekitar lima kilometer, sehingga agak mencengangkan jika lumba-lumba masuk ke empangnya.
Dia memprediksi jenis mamalia ini melompat ke empangnya dari aliran sungai yang berada pas di samping empang dan sempat mengalami pasang.
"Sebelum lumba-lumba itu ditemukan di sini, ada orang yang melihat kawanan lumba-lumba melintas di muara sungai semalam, mungkin salah seorang itulah yang terbawa arus masuk ke sungai pada saat air pasang," jelas Haris.
Akibat lumba-lumba itu diabadikan melalui video dan dikirim ke sosial media oleh warga, maka sejumlah pengunjung pun berdatangan.
Sedang untuk menjaga lumba-lumba dan dapat kembali ke habitatnya, berdasarkan informasi yang berkembang di lapangan diketahui, pihak BKSDA akan mengevakuasi lumba-lumba tersebut Jumat (30/4) pagi.
Selain itu, penemuan lumba-lumba tersebut telah dilaporkan ke tim animal rescue Pemadam Kebakaran Maros dan rencananya akan dilakukan proses evakuasi besok pagi sambil menunggu air pasang dan perlengkapan mencukupi untuk proses evakuasi.