ERA.id - Kapolresta Solo Kombes Ade Safri Simanjuntak ikut dalam kegiatan gotong royong pembersihan sekaligus perbaikan beberapa makam di Makam Umum Cemoro Kembar Kelurahan Mojo, Kecamatan Pasar Kliwon, Rabu (23/6/2021) pagi tadi.
Beberapa ornamen makam milik umat Kristen sebelumnya dirusak siswa Sekolah Dasar (SD) di lembaga pendidikan sekitar.
Kombes Ade Safri terlihat membantu salah satu pekerja yang tengah memperbaiki makam. Patung Yesus yang sebelumnya dicopot dan dibuang oleh pelaku pengrusakan kembali dipasang oleh Kapolresta. Rumput tinggi sekitar kompleks makam juga tak luput untuk dibersihkan.
Usai perusakan nisan makam di Mojo Solo itu, pihak Kuttab sepakat memperbaiki nisan makam yang diduga dirusak siswanya.
"Kami sepakat untuk bersama-sama melakukan perbaikan nisan di makam Cemoro Kembar meski tidak seiman, tetapi kami saudara sebangsa dan se-Tanah Air serta bersaudara dalam kemanusiaan. Kami harus merajut kebhinekaan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia. Hal ini, agar tidak terjadi kejadian serupa di kemudian hari," katanya.
Sebeluamnya, peristiwa perusakan di makam umum Cemoro Kembar terjadi pada Rabu (16/6), sekitar pukul 15.00 WIB oleh sekitar 10 anak murid di sebuah lembaga pendidikan Kuttab di daerah itu. Dari hasil pemeriksaan ada sekitar 12 nisan rusak.
Menurut saksi perusakan makam dilakukan sekitar 10 anak yang merupakan murid dari lembaga pendidikan Kuttab pimpinan Mujair, yang terletak di sekitar 50 meter dari makam Cemoro Kembar Mojo.