ERA.id - Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah, melepaskan rombongan jemaah calon haji kloter pertama Embarkasi Solo asal Kabupaten Pati di Gedung Muzdalifah Asrama Haji Donohudan Boyolali, Jumat (4/6/2022) malam.
Sebelum berangkat ke Tanah Suci lewat Bandara Adi Soemarmo Boyolali, pada Sabtu, sekitar pukul 00.30 WIB, calon haji kloter pertama asal Kabupaten Pati sebanyak 360 jemaah sempat dialog dan secara seremonial dilepas oleh Ganjar Pranowo.
Menurut Ganjar, dirinya setelah melakukan dialog dengan jemaah calon haji kloter pertama asal Kabupaten Pati merasakan dua tahun memang penantiannya cukup lama. Bahkan, jemaah seharusnya bisa berangkat agak lebih awal dan rasanya mereka cukup bahagia.
"Beberapa jemaah calon haji telah mengungkapkan suasana gembira. Mereka bisa berangkat ke Tanah Suci. Namun, kita juga terima kasih karena semua memperhatikan baik dari DPR RI, Pemerintah Provinsi Jateng dan Kemenag juga komplit datang. Semua mendampingi dan diharapkan bisa berjalan lancar," kata Ganjar, seperti dikutip dari Antara.
Kata Ganjar, banyak jemaah yang baru naik pesawat. Bahkan, seorang pedagang nasi pecel yang menabung Rp10.000 per hari bisa berangkat haji.
“Hal ini, tentunya cerita yang membahagiakan sekaligus mengharukan bagaimana semangat mereka untuk beribadah. Mudah-mudah mereka menjadi haji yang mabrur dan mereka akan mendoakan Indonesia lebih baik,” ujar Ganjar.
Menyinggung soal kesehatan jemaah calon haji, Gubernur mengatakan dari pemerintah melakukan cek kesehatan dan semua dites usap PCR. Jika ketahuan kondisi kesehatan akan diatur lagi dan sambil diingatkan karena di Arab Saudi cuaca sedang panas sekali, sehingga jemaah jangan sampai dehidrasi.
"Pada petugas pendamping kloter menjadi penting sekali untuk selalu mengingatkan jemaah. Jemaah calon haji yang belum berangkat siap-siap jaga kesehatannya," kata Ganjar.
Sementara itu, Ketua Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo H. Musta'in Ahmad mengatakan penyelenggaraan haji yang diberangkatkan di Embarkasi Solo tahun ini, karena ketentuan kebijakan pemerintah Arab Saudi, jumlah lebih sedikit jika dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Hal ini, karena masih adanya pembatasan kuota haji dan petugas haji oleh Pemerintah Arab Saudi. Rencana yang akan diberangkatkan jumlah haji dari Embarkasi Solo, secara keseluruhan 15.477 jemaah dari jateng dan D.I Yogyakarta, yang terdiri dari 15.305 jemaah dan 172 petugas haji.
"Profil jemaah calon haji tahun ini, jumlah pria sebanyak 44,69 persen dan 55,31 wanita," katanya.
Menurut Musta'in setelah melihat jemaah calon haji kloter pertama sebanyak 360 orang diberangkatkan kelihatan antusias dan lebih bersemangat, mudah-mudahan hal ini, bertanda baik penyelenggaraan haji hingga tahun berikutnya.
Jemaah calon haji kloter pertama asal Pati Jateng ini, setelah dilepas oleh Gubernur Ganjar Pranowo, langsung diberangkatkan ke Tanah Suci melalui Bandara Adi Soemarmo di Boyolali, Sabtu (4/6/2022), pukul 00.30 WIB.