ERA.id - Ernest Prakasa merupakan salah satu publik figur yang vokal menolak pengesahan revisi UU Pilkada. Ia bahkan menyindir para influencer ternama Indonesia yang masih menerima pekerjaan dari pemerintah yang diduga ikut mempromosikan atau mengalihkan hal tersebut.
Produser film Agak Laen itu mengingatkan para influencer bahwa menerima pekerjaan demikian akan memecah belah gerakan rakyat. Hal itu juga menurutnya menyabotase perjuangan masyarakat.
“Para influencer papan atas yang masih juga menerima job untuk memecah belah gerakan rakyat ini, tolong lah. Kalian sudah berkecukupan, jangan sabotase perjuangan,” tulis Ernest Prakasa di Instagramnya, pada Rabu (21/8/2024).
Netizen sontak meramaikan unggahan Ernest Prakasa tersebut di kolom komentar. Mereka menyebut dan menandai akun-akun para artis dan influencer yang diduga menerima pekerjaan terkait usaha membantu pengesahan UU Pilkada yang ditolak rakyat dan mendukung pemerintah saat ini.
Beberapa di antaranya yang diduga adalah Rachel Vennya dan Azizah Salsha yang baru saja viral atas isu perselingkuhan. Netizen menduga bahwa isu perselingkuhan tersebut digunakan untuk menutupi berita tentang usaha pengesahan revisi UU Pilkada.
“Rachel dan Azizah yg lagi viral taukan bagian dari siapa,” komentar netizen.
“Denger bro @attahalilintar @raffinagita1717 @rachelvennya @nikitamirzanimawardi_172 @fuji_an @kikysaputrii. Semoga berada di barisan rakyat bukan penguasa,” ucap yang lain.
“Artis2 yg kemarin rame2 ke IKN, lihatlah ini, coba suarakan kawal putusan MK! @attahalilintar @raffinagita1717,” tutur yang lain.
“Bentar lagi juga dilupakan dengan berita video zize, orang-orang mah sibuk mencaru video zize daripada mikirin negara ini,” sambung yang lainnya.