ERA.id - Konsep personal color analysis kini semakin diminati di Indonesia. Satu alasannya, tidak sedikit orang yang menyadari kalau warna yang digunakan saat berpakaian dapat memengaruhi tingkat kepercayaan diri.
Tak heran jika di industri fesyen, banyak konsumen yang membeli item fashion sudah disesuaikan dengan warna yang cocok dengan karakternya.
Awalnya, tren personal color mulai ramai di Korea Selatan. Seiring waktu, jasa personal color analysis makin banyak dicari, kehadirannya dapat membantu konsumen untuk membeli item fashion yang sesuai dengan karakter dan dapat meningkatkan rasa percaya diri.
Fenomena ini pun tak hanya menarik perhatian generasi muda, tetapi juga menarik minat dari berbagai kalangan usia. Lantas, apa yang membuat personal color analysis begitu diminati di Tanah Air?
Menurut Annisa Herdyana, Direktur Utama Modestudio Indonesia, alasan utama meningkatnya minat terhadap personal color analysis adalah kesadaran akan pentingnya penampilan.
Penampilan yang baik tidak hanya memengaruhi bagaimana orang lain memandang kita, tetapi juga bagaimana kita memandang diri sendiri.
"Kami hadir sebagai solusi, tidak hanya sebagai konsultan one-on-one untuk kebutuhan personal color analysis, tapi juga sebagai partner para pelaku bisnis, mulai dari customer shopping experience melalui frontliner training, hingga berbagai kolaborasi dalam bentuk event dan pengembangan produk.” Ujar Annisa Herdyana.
Modestudio sendiri merupakan perusahaan fashion yang berbasis di Seoul, Korea dan bergerak di bidang analisis dan pelatihan personal color.
Modestudio Indonesia kini bersinergi dengan Myshopper, BTN Prioritas, dan Indonesia Fashion Week 2025. Acara ini diselenggarakan pada tanggal 27 Juni 2024 di Nube9 Sky Lounge & Golf pada jam 11 sampai dengan 2 siang. Mengundang 30 pelaku usaha mode dan para perancang busana sukses dan ternama di Indonesia.
“Kami para pendiri dari Modestudio Indonesia datang dari background industri mode, sehingga melalui bisnis baru ini kami berharap dapat membantu sesama pelaku industri mode di Indonesia untuk menambah value added dalam bersaing di pasarnya sendiri.” Ungkap Mel Sutikno, Direktur Modestudio Indonesia.
Nantinya, acara itu bakal dimulai dengan perkenalan dari perwakilan Modestudio Indonesia dan Korea, demo singkat Personal Color Analysis, hingga memaparkan tren kebutuhan personal color analysis yang kini tengah diminati.