Rayakan Hari Film Nasional, Deretan Film Tanah Air yang Berjaya di Kancah Internasional

| 30 Mar 2021 13:45
Rayakan Hari Film Nasional, Deretan Film Tanah Air yang Berjaya di Kancah Internasional
Ilustrasi menonton film (Foto: Freepik/Freepik)

ERA.id - Indonesia setiap tahunnya memperingati Hari Film Nasional yang jatuh pada tanggal 30 Maret. Tahun ini, peringatan Hari Film Nasional memasuki usia ke-71 tahun. Semakin tahun, dunia perfilman Indonesia semakin mengalami kemajuan.

Tak bisa dipandang sebelah pandang, rupanya ada beberapa karya film yang berhasil tembus di berbagai festival film di luar negeri. Dilansir dari berbagai sumber, berikut daftar film Tanah Air yang berjaya di kancah internasional.

1. Pengabdi Setan

Pengabdi Setan (Foto: IMDb)

Film Pengabdi Setan (Satan's Slaves) salah satu  film horor terlaris di Tanah Air. Film Pengabdi Setan tidak hanya berhasil di tanah air, melainkan juga di 42 negara. Film Pengabdi Setan juga berhasil meraih penghargaan dari ajang penghargaan film di Florida, Amerika Serikat.

Melalui Instagram pribadinya, sang sutradara Joko Anwar mengungkapkan film Pengabdi Setan sukses meraih penghargaan dalam kategori yakni Film Horor Terbaik di ajang Toronto After Dark Film Festival, Overlook Film Festival, dan Popcorn Frights Film Festival.

2. Gundala

Gundala (Foto: iMDB)

Film Gundala belum lama ini tayang perdana secara internasional di ajang Toronto International Film Festival 2019 (TIFF 2019) dalam program Midnight Madness. Film Gundala menembus kompetisi dan tayang di Toronto International Film Festival pada September 2019. Film garapan sutradara Joko Anwar ini menjadi satu-satunya sinema Asia Tenggara di program tersebut. 

Film Gundala yang diangkat dari komik buatan Harya Suraminata atau Hasmi ini bersaing dengan film Hollywood lainnya termasuk Joker, Knives Out, First Love, serta Radioactive, dalam memperebutkan piala nominasi People Choice’s Award.

3. Kucumbu Tubuh Indahku 

Kucumbu Tubuh Indahku (Foto: iMDB)

Film yang disutradari Garin Nugroho pada tahun 2018 ini sempat menimbulkan kontroversi karena mengangkat isu LGBT. Lebih dari itu, film Kucumbu Tubuh Indahku (Memories of My Body) yang menggabungkan unsur maskulinitas dan feminim dalam satu peran tersebut berhasil masuk dalam beberapa film internasional.

Meski begitu, siapa sangka film Kucumbu Tubuh Indahku justru berhasil membawa pulang penghargaan bergengsi pada Asia Pasific Screen 2018, International Cinephille Society Awards 2019, dan Guadalajara International Film Festival 2019.

4. Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak

Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak (Foto: iMDB)

Film Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak (The Murderer in Four Acts) ini berhasil mewakili Indonesia pada ajang Academy Award di kategori Foreign Language Film. 

Film arahan Mouly Surya ini juga masuk dalam beberapa penghargaan Internasional seperti scenario terbaik pada FIFFS Maroko edisi ke-11, film terbaik dalam Asian Nest Wave the QCinema Film Festival Filipina, NETPAC Jury Award di Five Flavours Asian Film Festival 2017, Catalonian International Film Festival 2017, serta Tokyo FilmEx 2017.

5. 27 Steps of May

27 Steps of May (Foto: iMDB)

27 Steps of May meraih film terbaik (Golden Hanoman Award) kategori film panjang Asia terbaik di Jogja-NETPAC Asian Film Festival pada November 2018 lalu. Raihaanun juga menyabet piala Aktris Terbaik dalam ajang ASEAN International Film Festival & Award 2019 (AIFFA) di Kuching, Sarawak, Malaysia.

Film karya sutradara Ravi Bharwani meraih penghargaan bergengsi dalam ajang Malaysia Golden Global Awards (MGGA 2019), Malaysia International Film Festival. Penghargaan diberikan dalam kategori New Hope Award dan Best Actor untuk Lukman Sardi yang berperan sebagai Bapak May pada 20 Juli 2019.

Rekomendasi