Vitamin Rambut yang Bagus Tidak Hanya Didapatkan dari Suplemen dan Produk Perawatan

ERA.id - Vitamin dan suplemen yang menjanjikan pertumbuhan rambut memang terdengar menjanjikan. Meskipun demikian, tidak semua bisa dikonsumsi manusia, terdapat beberapa vitamin rambut yang bagus sebagaimana direkomendasikan para ahli.

Perlu diketahui, pertumbuhan dan kesehatan rambut dipengaruhi oleh sejumlah faktor, antara lain nutrisi, genetika, kondisi medis, hormon, bahkan stres. Penelitian menemukan bahwa kekurangan vitamin dan mineral penting untuk pertumbuhan dan fungsi sel normal dapat menyebabkan kerontokan rambut.

“Vitamin sangat penting untuk pertumbuhan rambut yang sehat dan dapat membantu mencegah kerontokan dan penipisan rambut,” kata Michele Green, M.D., dokter kulit kosmetik di New York.

Dilansir dari forbes, Dokter Green menjelaskan beberapa Vitamin terbaik untuk pertumbuhan rambut antara lain vitamin B, vitamin D, vitamin E, seng, biotin, keratin, dan zat besi.

Rekomendasi Vitamin Rambut yang Bagus

1. Vitamin B

   

Vitamin B kompleks berperan dalam pertumbuhan rambut, dan "penting untuk metabolisme dan fungsi sistem saraf," kata Dr. Green. “Tidak heran jika vitamin B seperti vitamin B7 (biotin) dan B12 penting untuk menguatkan dan merawat rambut.”

Penelitian menunjukkan Anda dapat dengan mudah mencapai tunjangan harian vitamin B dengan makan diet seimbang. Vitamin B dapat ditemukan dalam berbagai makanan, termasuk 100% biji-bijian utuh, daging, ikan, telur utuh, kacang-kacangan, dan alpukat.

2. Biotin

Biotin, juga dikenal sebagai vitamin B7, adalah vitamin B kompleks yang sering disebut-sebut memiliki manfaat untuk pertumbuhan rambut. Biotin memiliki fungsi dalam "menciptakan sel darah merah, yang membawa oksigen dan nutrisi ke kulit kepala dan folikel rambut," kata Dr. Green. Selain itu juga "berperan dalam produksi keratin, yang merupakan komponen utama rambut."

Kebanyakan orang menerima cukup biotin dari makanan yang mereka makan, jelas National Institutes of Health. Cara terbaik untuk mendapatkan lebih banyak adalah dengan mengonsumsi makanan kaya biotin.

Dr. Green merekomendasikan susu, telur, pisang, salmon, ubi jalar, dan almond. Jika Anda merasa membutuhkan asupan ekstra cobakal konsumsi suplemen biotin untuk rambut, kulit, dan kuku.

3. Vitamin D

Menurut Dr. Green, kekurangan vitamin D dapat menyebabkan kerontokan rambut. “Vitamin D dimetabolisme di kulit oleh keratinosit, sel kulit yang memproduksi keratin,” katanya.

“Bila tubuh tidak memiliki cukup vitamin D, keratinosit di folikel rambut mengalami kesulitan memfasilitasi pertumbuhan rambut, mengakibatkan kerontokan dan kerontokan rambut.” tandasnya.

4. Seng

   

Seng adalah zat mineral dan hanya dibutuhkan oleh tubuh dalam jumlah kecil. Meski kecil tapi perkasa, dan berperan dalam segala hal mulai dari pertumbuhan sel hingga pembuatan DNA.

“Tingkat seng yang rendah telah dikaitkan dengan kerontokan rambut dan penyembuhan luka yang buruk,” kata Dr. Green. Dia merekomendasikan makan makanan kaya seng, seperti daging, kacang-kacangan, kacang-kacangan dan biji-bijian.

Jika Anda berjuang dengan rambut rontok atau penipisan rambut, mungkin ada baiknya juga berbicara dengan dokter Anda tentang apakah suplemen seng mungkin tepat untuk Anda. Satu studi kecil menemukan bahwa suplemen seng harus diberikan kepada pasien alopesia yang memiliki kadar seng serum rendah.

5. Besi

Zat besi juga memainkan peran penting dalam pertumbuhan rambut. Penelitian dalam Journal of Korean Medical Science menunjukkan adanya hubungan antara kekurangan zat besi dan kerontokan rambut di kalangan wanita.

Mikronutrien ini meningkatkan sirkulasi dan membantu memindahkan oksigen ke sel Anda dengan lebih efisien, jelas Dr. Green, yang dapat membantu pertumbuhan rambut.

“Jika Anda tidak mendapatkan cukup zat besi, tubuh Anda tidak dapat memproduksi hemoglobin yang cukup, yang akan mengganggu pengiriman oksigen ke kulit kepala Anda dan berkontribusi pada kerontokan rambut,” katanya.

Dokter Green merekomendasikan makan makanan tinggi zat besi, seperti kerang, daging merah, bayam dan lentil. Suplemen zat besi mungkin juga layak ditambahkan ke rutinitas Anda jika Anda berisiko kekurangan zat besi, tetapi konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter Anda.

6. Keratin

Keratin adalah protein yang membentuk rambut, kulit, dan kuku kita, catat Dr. Green. Zat ini diproduksi secara alami oleh tubuh, dan ada banyak suplemen keratin di luar sana yang mengklaim dapat membantu pertumbuhan rambut.

Namun, Dr. Green menyarankan untuk "melengkapi" dengan keratin dengan cara yang lebih alami—dengan mengonsumsi makanan kaya protein seperti telur, kacang-kacangan, ikan, dan daging—daripada meminum pil.

“Tidak ada penelitian yang dapat diandalkan yang menunjukkan bahwa keratin membantu pertumbuhan rambut,” katanya. "Selain itu, suplemen keratin yang berlebihan bisa berbahaya karena kelebihan penumpukan protein di dalam tubuh."

Selain vitamin rambut yang bagus, ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Kalo kamu ingin tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…