ERA.id - Saat orang awam melihat tulisan resep dokter, yang tampak bukanlah tulisan melainkan coretan-coretan di kertas. Namun, sebenarnya ada cara baca tulisan dokter sehingga orang awam pun bisa memahami maksud dari tulisan tersebut.
Ketika membeli obat di apotek dengan resep dokter, sebenarnya apoteker sudah bisa membaca resep tersebut sehingga pasien tidak harus bisa membacanya. Namun, apoteker juga manusia yang bisa melakukan kesalahan.
Jika pasien atau orang yang membeli obat bisa membaca resep tersebut, hati menjadi lebih yakin. Terlebih lagi, terdapat informasi mengenai cara penggunaan obat yang perlu dipahami oleh pasien. Konsumsi obat berlebihan atau tidak seusai aturan bisa menimbulkan efek negatif.
Cara Membaca Tulisan Dokter dalam Resep Obat
Dikutip Era dari halodoc, penyedia layanan kesehatan menggunakan singkatan tertentu yang berasal dari bahasa Latin. Singkatan itu memberikan informasi mengenai dua hal, yaitu obat yang harus diberikan dan petunjuk pemakaian.
Resep obat yang menggunakan tulisan tangan biasanya ditulis pada kertas. Isinya memuat nama, alamat, dan nomor telepon penyedia layanan kesehatan. Terdapat pula tulisan terkait semua data pasien dan tanda tangan dokter. Area kosong digunakan oleh dokter untuk menulis resep obat dan hal-hal terkait obat tersebut. Isinya antara lain sebagai berikut.
· Nama obat
· Dosis
· Frekuensi konsumsi obat
· Waktu konsumsi obat
· Cara konsumsi obat
Resep dokter juga memuat jumlah obat yang harus diberikan oleh apoteker kepada pasien. Selain itu, terdapat pula informasi mengenai berapa kali pasien perlu mendapatkan pengisian ulang resep.
Ada cukup banyak singkatan atau simbol yang digunakan oleh dokter dalam menulis resep. Anda bisa bertanya kepada tenaga medis atau apoteker jika bingung dengan hal-hal tersebut.
Singkatan atau Simbol Frekuensi Konsumsi Obat
· ad lib: sesuai kebutuhan
· bid: dua kali sehari
· prn: sesuai kebutuhan
· q: setiap
· q3h: setiap 3 jam
· q4h: setiap 4 jam
· qd: setiap hari
· qid: empat kali sehari
· qod: setiap hari
· tid: tiga kali sehari
Singkatan atau Simbol Terkait Waktu Konsumsi Obat
· ac: sebelum makan
· hs: sebelum tidur
· int: di antara waktu makan
· pc: setelah makan
Singkatan atau Simbol Terkait Jumlah Obat
· cap: kapsul
· gtt: tetes
· i, ii, iii: jumlah dosis (1,2, atau 3)
· mg: miligram
· mL: mililiter
· ss: setengah
· tab: tablet
· tbsp: sendok makan (15 ml)
· tsp: sendok teh (5 ml)
Singkatan atau Simbol Terkait Cara Penggunaan Obat
· ad: telinga kanan
· al: telinga kiri
· c atau o: dengan
· od: mata kanan
· os: mata kiri
· ou: kedua mata
· po: melalui mulut
· s or ø: tanpa
· sl: diletakkan di bawah lidah
· top: digunakan secara topikal.
Obat memiliki merek dagang dan nama generik. Dokter bisa menuliskan hal tersebut dalam resep, lengkap dengan dosis yang dibutuhkan. Dalam beberapa kasus, dokter hanya menulis DAW. Ini merupakan singkatan dari dispense as written, artinya apoteker tidak boleh memberikan obat generik selain yang telah ditentukan oleh dokter.
Itulah beberapa hal penting terkait cara baca tulisan dokter dalam resep obat. Meski tidak memahami secara penuh, pengetahuan dasar dan sederhana bisa memberikan manfaat bagi pasien dan menghindari kesalahan.