Bumbu Dapur untuk Menurunkan Gula Darah, Cocok bagi Penderita Diabetes

ERA.id - Dalam mengelola kadar gula darah, banyak orang mencari solusi alami, salah satunya melalui bumbu dapur. Mungkin banyak yang belum tahu terdapat beberapa bumbu dapur untuk menurunkan gula darah.

Selain memiliki cita rasa khas, sejumlah bumbu dapur memiliki potensi untuk meredakan masalah gula darah. Mari kita telusuri bagaimana penggunaan bumbu dapur dapat menjadi bagian dari perawatan kesehatan.

Bumbu Dapur untuk Menurunkan Gula Darah

1. Kayu Manis

Rempah populer ini berasal dari kulit pohon kayu manis yang digunakan dalam berbagai hal, salah satunya sangat bagus bagi orang yang memiliki kadar gula darah tinggi.

Rasa manis yang dihasilkan kayu manis dapat memberikan rasa pada makanan tanpa menambahkan gula. Selain itu, studi menunjukkan bahwa kayu manis dapat menurunkan kadar gula darah pada orang dengan diabetes tipe 2.

Kayu manis juga dapat memberikan manfaat bagi kesehatan jantung, seperti mengurangi kadar kolesterol dan trigliserida dalam darah. Maka dari itu, kayu manis sangat penting bagi orang yang memiliki riwayat diabetes dengan resiko lebih tinggi terkena penyakit jantung.

Meskipun demikian, kayu manis bukanlah pengganti obat diabetes atau diet yang dapat mengendalikan asupan karbohidrat, namun kayu manis dapat menjadi tambahan yang membantu dalam gaya hidup sehat.

Tips makan: Cobalah menaburkannya di atas yogurt, buah, atau bubur panas, atau gunakan dalam sup dan kombinasikan dengan bubuk cabai sebagai bumbu daging.

2. Kunyit

Kunyit bubuk adalah produk bumbu dapat yang paling populer di pasaran. Kunyit memiliki warna kuning keemasan yang khas dan memiliki rasa yang ringan. Kunyit kaya akan antioksidan dan vitamin yang mendukung kesehatan Anda. Seperti teh hijau, kunyit juga telah digunakan dalam praktik kesehatan di Timur selama ribuan tahun.

Senyawa aktif dalam kunyit adalah antioksidan yang disebut kurkumin. Peneliti telah mengaitkan konsumsi kurkumin dengan peningkatan metabolisme glukosa, penekanan peradangan, dan memfasilitasi sinyal insulin. Mekanisme penurunan glukosa darah lain yang signifikan yang terkait dengan kunyit meliputi:

• Mengurangi produksi glukosa di hati
• Mendorong tubuh untuk mengambil lebih banyak glukosa dari aliran darah dan memasukkannya ke dalam jaringan otot
• Mendorong sekresi insulin dari pankreas
• Mengurangi resistensi insulin
• Anda dapat menambahkan bubuk kunyit ke telur pagi Anda, sup, hidangan tumis, dan resep ayam panggangan ini.

3. Fenugreek (Kelabat)

Daun kelabat mirip dengan daun seledri. Tanaman kelabat memiliki biji yang sangat keras yang dapat dibeli dalam bentuk utuh dan digiling sebelum dikonsumsi. Biji kelabat tinggi serat yang larut dan dapat menunda pencernaan dan penyerapan karbohidrat ke dalam aliran darah.

Sebuah penelitian dari India menemukan bahwa peserta yang mengonsumsi 10 gram kelabat yang direndam dalam air setiap hari selama 6 bulan melaporkan nilai A1c yang lebih baik dibandingkan dengan peserta yang tidak mengkonsumsi kelabat setiap hari.

Anda dapat menambahkan biji kelabat dalam diet Anda dengan merendamnya dalam air semalam sebelum dikonsumsi. Biji kelabat akan menyerap air, dan serat larut yang kaya dan dapat membantu Anda kenyang, pengendalian glukosa darah, dan potensialnya menurunkan kolesterol LDL.

Selain bumbu dapur untuk menurunkan gula darah, ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Ingin tahu informasi menarik lainnya? Jangan ketinggalan, pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…