ERA.id - Kesehatan mental selama ini masih dinomer duakan dibanding dengan kesehatan fisik. Beberapa selebriti seperti Marshanda dan Ariel Tatum getol mengkampanyekan pentingnya kesehatan mental. Tak ketinggalan, KALM juga bersiap untuk merayakan Hari Kesehatan Mental Sedunia dengan berbagai kegiatan menarik.
KALM adalah perusahaan kesehatan mental dan mental health content creator yang berbasis di Jakarta, Indonesia. Didirikan pada tahun 2017, KALM membantu setiap orang yang mengalami masalah kesehatan mental dan membimbing mereka agar dapat kembali berfungsi secara optimal demi mencapai kehidupan terbaik mereka.
Dengan menyediakan sarana, konten edukasi, dan program-program yang tepat untuk mengurangi stress dan masalah kesehatan mental lainnya, KALM menolong setiap orang mencapai kesejahteraan mental dalam setiap area kehidupan mereka.
Kondisi tahun 2021 yang dipenuhi dengan ketidakpastian dan perubahan yang terus menerus karena pandemi, membuat Individu teralihkan dari apa yang esensial yaitu kebutuhan utama diri, ke hal-hal yang lebih mendesak, seperti pemenuhan finansial, dan lain-lain.
Alhasil muncul ketidakseimbangan di dalam hidup kita. Untuk menghadirkan kembali keseimbangan yang telah hilang, dalam rangka Hari Kesehatan Mental Sedunia yang jatuh pada tanggal 10 Oktober 2021, KALM menghadirkan kembali KALMnesia 2 pada tanggal 9-10 Oktober.
KALMnesia adalah sebuah acara non-profit dengan judul “Mental Seimbang, Diri Berkembang”. Acara ini akan membahas tentang ketidakseimbangan mental yang ada di dalam diri seseorang.
Kegiatan yang akan dilaksanakan terdiri dari rangkaian webinar, workshop, dan wellness sessions yang dibawakan oleh KALM dan teman-teman, untuk membantu semua orang agar tetap dapat menjaga kualitas kesehatan mentalnya meskipun keadaan tidak menentu.
Klik disinin ntuk mendaftar KALMnesia 2, kamu bisamengisi data melalui tautan berikut ini. Hanya dengan biaya Rp 60,000/hari atau Rp 100,000/2 hari, berbagai rangkaian KALMNesia bisa kamu ikuti. Sebagian hasil penjualan tiket masuk KALMnesia, akan didonasikan kepada Parakerja, yaitu Platform pendidikan untuk penyandang Disabilitas & non Disabilitas.