Tim Editor
ERA.id - Kementerian Kehakiman Rusia memasukkan Zemfira, salah satu penyanyi paling populer Rusia pasca-Soviet, dalam daftar agen asing pada Jumat (10/2/2023). Alasannya karena Zemfira mendukung Ukraina dan mengkritik "operasi militer khusus" Rusia di negara itu.
Dilansir dari Tass, Kementerian Kehakiman menyebutkan bahwa penyanyi bernama lengkap Zemfira Ramazanova itu “secara terbuka mendukung Ukraina, mengadakan konser di negara-negara yang tidak bersahabat sambil berbicara menentang operasi militer khusus dan mendapat dukungan dari sumber-sumber asing".
Zemfira, seorang etnis Tatar Volga yang lahir di wilayah Bashkortostan Rusia tengah, mulai tampil pada tahun 1998 dan mendapatkan popularitas di Rusia dan negara-negara bekas Soviet lainnya. Ia dikenal menentang konflik dengan Ukraina dan situs webnya menampilkan slogan "Tidak untuk berperang".
Ia dikabarkan telah meninggalkan Rusia untuk menetap di Prancis setelah Rusia menginvasi Ukraina pada Februari 2022.
Kementerian Kehakiman mencatat warga negara Rusia lainnya juga telah dicap sebagai agen asing pada hari Jumat, termasuk politisi oposisi Dmitry Gudkov.
