IAEA Pastikan Tidak Ada Fasilitas Nuklir Iran Rusak Akibat Rudal Israel

| 19 Apr 2024 18:30
IAEA Pastikan Tidak Ada Fasilitas Nuklir Iran Rusak Akibat Rudal Israel
IAEA (X/@iaeaorg)

ERA.id - Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) memastikan tidak ada kerusakan pada situs nuklir Iran setelah terjadi serangan udara oleh Israel.

"IAEA dapat memastikan bahwa tidak ada kerusakan atas situs nuklir Iran," kata badan tersebut dalam unggahan di X, Jumat (19/4/2024).

Dalam pernyataan itu, Direktur Jenderal IAEA Rafael Grossi meminta semua pihak untuk menahan diri dan menegaskan kembali bahwa fasilitas nuklir tidak boleh menjadi sasaran konflik militer. Terkait konflik yang melebar ke Timur Tengah, IAEA menegaskan akan terus memantau perkembangan.

"IAEA memantau situasi ini dengan sangat cermat," tegasnya.

Diketahui Israel melakukan serangan balasan di dalam Iran yang menyasar markas nuklir negara tersebut. Serangan yang dilakukan Israel ini disebut sebagai balasan dari rudal Iran beberapa waktu lalu.

Kendati demikian, Iran membantah adanya kerusakan di markas nuklirnya. Pihaknya juga tidak menemukan adanya kerusakan seperti yang diberitakan oleh media Amerika Serikat.

Pejabat AS sebelumnya mengatakan kepada ABC News bahwa Israel menggunakan rudal balistik untuk menyerang Iran.

TV resmi Pemerintah Iran memastikan "ledakan dahsyat" di pusat provinsi Isfahan namun menegaskan bahwa tidak ada fasilitas nuklir yang terdampak atau menjadi target. Sementara kantor berita semi-resmi Mehr melaporkan bahwa tiga drone hancur di langit di atas provinsi Isfahan.

Rekomendasi