ERA.id - Insiden bom mobil terjadi di sebuah kafe di Mogadishu, ibu kota Somalia ketika para penggemar sepak bola sedang asyik menyaksikan final Euro 2024. Bom itu meledak dan menewaskan sedikitnya lima orang.
Kantor berita Somalia mengatakan dalang dari bom mobil itu diduga adalah kelompok jihad Al-Shabaab yang terkait dengan Al-Qaeda. Bom itu menewaskan sedikitnya lima orang dan melukai 20 lainnya.
"Sebuah bom mobil meledak malam ini di luar Top Coffee Restaurant yang ditempatkan oleh teroris Kharijite," demikian laporan media lokal.
Sementara itu, juru bicara polisi Mayor Abdifitah Aden Hassan mengonfirmasi jumlah orang tewas lima orang dan sekitar 20 lainnya terluka akibat bom yang meledak di kafe Top Coffee di Somalia.
"Laporan awal polisi mengonfirmasi lima korban jiwa dan sekitar 20 orang cedera," kata Hassan mengutip media pemerintah SONNA, Senin (15/7/2024).
Insiden bom mobil ini terjadi ketika para penggemar sepak bola sedang menyaksikan laga final Euro 2024 antara Spanyol melawan Inggris. Setelah ledakan mematikan itu, polisi menutup daerah tersebut, yang berlokasi dekat dengan kompleks istana presiden yang dikenal sebagai Villa Somalia.
Kelompok Al-Shabaab diketahui telah melancarkan pemberontakan berdarah terhadap pemerintah federal Somalia selama lebih dari 17 tahun. Mereka telah melakukan sejumlah pemboman di Mogadishu dan wilayah lain di negara tersebut.