ERA.id - Jenazah pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, telah ditemukan setelah dilaporkan tewas dalam serangan Israel di Beirut selatan, Jumat (27/9).
"Jenazahnya ditemukan pada hari Sabtu dan dibungkus kain kafan pada hari Minggu setelah dimandikan," kata sumber tersebut, dikutip AFP, Senin (30/9/2024).
Sumber yang dirahasiakan identitasnya itu mengatakan proses pemakaman dan penguburan Nasrallah berlum diagendakan.
"Upacara pemakaman dan penguburannya belum diatur," katanya.
Nasrallah, yang telah menjadi Sekjen Hizbullah sejak 1992, memainkan peran kunci dalam gerakan perlawanan Lebanon, khususnya dalam melawan pasukan Israel.
Kematian tokoh kunci Hizbullah itu menandai momen penting dalam konflik yang sedang berlangsung antara Hizbullah dan Israel.
Selain Nasrallah, serangan Israel juga menewaskan Ali Karake, komandan tertinggi kelompok tersebut di Lebanon selatan.
Bagi Hizbullah, gugurnya Nasrallah, menegaskan kembali komitmen kelompok tersebut terhadap misi Sekjen mereka, dan berkata kemartirannya hanya akan memperkuat tekad perlawanan untuk melanjutkan perjuangan melawan musuh Zionis dan membebaskan Palestina.
Sebelumnya, militer Israel mengeklaim telah 'menghabisi' pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah selama operasi yang menargetkan pusat komando Hizbullah yang berlokasi di bawah bangunan tempat tinggal di pinggiran selatan Beirut.